Berita Paser Terkini

Peringati HUT ke-74 IBI, Bupati Paser Tegaskan Peran Strategis Bidan Wujudkan Generasi Sehat

Pemkab Paser bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Paser resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) ke-8 dan memperingati Hari Ulang Tahun IBI

TRIBUNKALTIM.CO/RAYNALDI PASKALIS
MUSCAB & HUT IBI - Muscab ke-8 dan HUT ke-74 IBI Kabupaten Paser dibuka Bupati Fahmi Fadli yang mengapresiasi peran penting bidan dalam pelayanan kesehatan ibu dan anak serta mendukung visi Paser TUNTAS. Senin (16/6/2025). (TRIBUNKALTIM.CO / RAYNALDI PASKALIS) 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Pemerintah Kabupaten Paser bersama Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Paser resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) ke-8 dan memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 IBI tahun 2025 yang diselenggarakan di Pendopo Lou Bapekat, Senin (16/6/2025).

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Paser Fahmi Fadli, jajaran Forkopimda, serta ratusan bidan dari berbagai wilayah di Kabupaten Paser.

Para bidan tampak hadir dengan anggun mengenakan seragam biru tua dipadukan dengan rok bermotif batik putih dan selempang senada, serta hijab putih yang mencerminkan kekompakan.

Dalam sambutannya, Bupati Fahmi Fadli menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada seluruh anggota IBI Kabupaten Paser.

"Peringatan ini bukan sekadar perayaan usia organisasi, tetapi momentum untuk merefleksikan perjalanan panjang dan kontribusi nyata para bidan bagi bangsa, khususnya dalam membangun generasi yang sehat dan berkualitas,"ucapnya.

Baca juga: 20 Sekolah di Penajam Paser Utara akan Direvitalisasi, Disdikpora: Semua Diprioritaskan

Ia menekankan bahwa peran bidan sangat penting dalam mendukung salah satu program prioritas daerah, yaitu “Nanti Anak Desa Harus Sehat Dan Cerdas” yang masuk dalam 11 program unggulan Paser TUNTAS.

Fahmi menilai, untuk merealisasikan program tersebut, pemerintah membutuhkan tenaga bidan yang profesional dan berdedikasi sebagai garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu, bayi, dan anak.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa bidan juga berperan besar dalam menekan angka kematian ibu dan bayi (AKI dan AKB), serta percepatan penurunan stunting, sebagai upaya mencetak generasi unggul yang sehat jasmani dan mental.

"Rasanya sangat tepat, jika kami menginginkan di setiap desa setidaknya ada 1 bidan 1 desa, tapi saya yakin sekarang sudah lebih dari 1 bidan."ucapnya

Berdasarkan data, saat ini terdapat sekitar 740 bidan yang tersebar di Kabupaten Paser, mencakup 139 desa dengan jumlah penduduk sekitar 300 ribu jiwa.

Baca juga: Kampanye SSK SMPN 13 Penajam Paser Utara, Edukasi Bahaya Narkoba Lewat Aksi Nyata di Jalan Raya

Artinya, secara matematis terdapat sekitar lima bidan di tiap desa, atau satu bidan melayani 405 penduduk.

"Maka melihat angka ini, tentu kita merasa jumlah bidan sangatlah kurang, namun jika bidan bagaikan sebuah cahaya di kegelapan maka teranglah Kabupaten Paser ini."tuturnya

Fahmi mengajak seluruh bidan agar terus bersinergi dan berkolaborasi bersama tenaga kesehatan lainnya demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Mengusung tema nasional HUT IBI ke-74, yakni “Peran Strategis Bidan dalam Memenuhi Hak Kesehatan Seksual dan Kesehatan Reproduksi Perempuan di Setiap Kondisi Krisis, Menuju Indonesia Emas 2045”, Fahmi menyebut tema tersebut sangat relevan dan penting untuk disikapi secara serius.

"Tema ini mengingatkan kita bahwa pemenuhan hak kesehatan perempuan, khususnya dalam kesehatan reproduksi, bukan hanya sebuah kebutuhan, tetapi hak dasar manusia yang harus dijamin negara."tambahnya.

Baca juga: Sikapi Jalan Hauling di Paser, Pemprov Kaltim Tekankan Pendekatan Sosial dan Regulasi Khusus

Menurutnya, bidan memiliki posisi strategis di tengah masyarakat, terlebih dalam situasi krisis seperti pandemi, bencana, dan kondisi sosial darurat lainnya. Bidan bukan hanya penyedia layanan medis, tetapi juga menjadi pendamping emosional, edukator, dan penjaga hak-hak perempuan.

Fahmi menegaskan bahwa mimpi besar Indonesia Emas 2045 hanya bisa terwujud melalui lahirnya generasi sehat dari ibu-ibu yang didampingi dengan kualitas pelayanan terbaik sejak awal kehamilan.

"Untuk itu, saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh bidan, baik yang bertugas di rumah sakit, puskesmas, desa-desa terpencil di wilayah Kabupaten Paser."ujarnya

Ia pun memastikan bahwa Pemkab Paser terus berkomitmen meningkatkan fasilitas, kapasitas, kompetensi, hingga kesejahteraan para bidan, termasuk mendorong kolaborasi lintas sektor agar pelayanan kesehatan ibu dan anak terus menjadi prioritas utama.

Menutup sambutannya, Fahmi juga memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Muscab IBI ke-8 yang mengangkat tema “Satukan Langkah Dalam Transformasi Kesehatan Untuk Penguatan Pelayanan Kebidanan Berkesinambungan Berbasis Bukti”.

Baca juga: Pemkab Paser dan BPJS Kesehatan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Program JKN

Muscab ini akan menjadi momentum untuk memilih ketua dan pengurus harian IBI Cabang Paser yang baru.

"Semoga Ketua yang akan terpilih nanti dapat mengemban tugas dengan baik, dapat meneruskan kerjasama, komunikasi dan koordinasi yang terjalin dengan baik selama ini dengan Pemerintah Daerah dalam rangka menyukseskan Paser TUNTAS, (Tangguh, Unggul, Transformatif, Adil dan Sejahtera)."pungkasnya. (*)

Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved