Berita Samarinda Terkini

Cetak LKPD Gratis Capai Rp15 Miliar, Pemkot Samarinda Pastikan Tak Ada Lagi Jual Beli Buku

Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur menegaskan komitmennya dalam meringankan beban biaya pendidikan bagi peserta didik.

TribunKaltim.co/SINTYA ALFATIKA SARI
BUKU GRATIS - Kepala Disdikbud Samarinda, Asli Nuryadin. Ia menjelaskan bahwa seluruh kebutuhan buku pelajaran dasar, baik berupa buku paket maupun LKPD, kini sepenuhnya ditanggung pemerintah.(TRIBUNKALTIM.CO/SINTYA ALFATIKA SARI) 

“Namanya buku itu kan banyak, macam-macam, tapi tidak boleh tidak kita perkenankan lagi ada jual beli melibatkan orangtua, tapi paling tidak secara wajib dan skala prioritasnya tidak perlu lagi melibatkan orangtua,” tandasnya.

Baca juga: Sekolah di Samarinda Masih Menunggu Juknis Pembagian Buku Gratis Penunjang Gratis

Asli juga mengingatkan agar guru dan kepala sekolah tidak lagi menyarankan pembelian buku tambahan.

Namun, jika ada orangtua yang secara sukarela membeli buku di luar, hal itu diperbolehkan selama bukan atas dorongan dari pihak sekolah.

“Kita sampaikan kepada kepsek supaya artinya jangan lagi macam-macam karena buku wajib sudah ada dan LKPD sudah ada. Tapi supaya tidak bias, kalau ada orangtua yang anaknya mau beli buku di luar, masa tidak kita larang, silakan saja. Untuk guru jangan lagi mengarahkan,” tegasnya.

Terkait potensi pelanggaran di lapangan, Asli menegaskan bahwa pihaknya tidak segan memproses jika ada sekolah atau guru yang terbukti melakukan pelanggaran, sesuai tingkat kesalahannya.

“Kalau ada sanksi, kita proses saja nanti tergantung berat atau tidak kesalahannya,” tutupnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved