Berita Nasional Terkini
Ungkit Penderitaan Warga Parung Panjang Bogor, Dedi Mulyadi Minta DKI dan Banten Ikut Tanggung Jawab
Penderitaan warga Parung Panjang demi megaproyek Jakarta dan Tangerang, Dedi Mulyadi minta DKI dan Banten ikut tanggung jawab.
Haruskah Jakarta dan Banten Ikut Bertanggung Jawab?
Dedi menilai bahwa harus ada kesadaran kolektif dari daerah-daerah yang mendapat manfaat pembangunan, seperti Jakarta dan Banten.
Ia menekankan perlunya kolaborasi antar-pemerintah daerah untuk mengatasi dampak negatif yang ditanggung oleh wilayah hulu seperti Parung Panjang.
"Harus ada yang dibicarakan dengan Tangerang dan DKI. Pertumbuhan pembangunan yang terjadi di Jakarta yang melahirkan multiplier effect dan lahirnya orang-orang kaya baru di bidang properti, itu melahirkan kemiskinan dan residu pembangunan penderitaan bagi rakyat Jabar. Harus ada recovery yang dilakukan secara bersama," ujarnya.
Menanggapi pernyataan tersebut, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama.
“Pokoknya kalau kolaborasi, Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta dengan siapa saja siap,” ujar Pramono.
Sementara itu, Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menyatakan bahwa pemerintah daerah telah mengalokasikan anggaran dan memulai tahapan perbaikan infrastruktur.
Beberapa proyek jalan di Parung Panjang sedang dalam tahap lelang dan ditargetkan selesai pada 2025.
"Yang kita lakukan adalah tahapan-tahapan realokasi anggaran. Salah satunya adalah proses lelang untuk beberapa pemeliharaan dan pembangunan jalan di wilayah Parung Panjang," kata Rudy.
Baca juga: Respons Santai Dedi Mulyadi Dilaporkan ke Bareskrim oleh Orangtua Siswa, Sebut Mau Cari Perhatian
Ruas Jalan Mana Saja yang Diperbaiki?
Perbaikan telah dimulai pada tujuh ruas jalan strategis, di antaranya:
- Jalan Pingku – Kampung Asem Kuda (2,5 km)
- Jalan Caringin – Cilaketan – Parung Panjang (2,32 km)
- Jalan Lumpang – Cikuda (2,98 km)
- Jalan Prumpung – Gunung Sindur – Cicangkal (2,80 km)
- Jalan Cicangkal – Maloko (2,01 km)
- Jalan Kampung Sawah – Janala, Rumpin (2,73 km)
- Jalan Janala – Lebakwangi, Cigudeg (7,80 km).
Rudy berharap seluruh proyek tersebut dapat selesai tepat waktu dan meningkatkan kenyamanan serta keselamatan warga Parung Panjang.
"Tugas masyarakat adalah mengawasi bersama-sama dan tentunya program yang baik kita dukung bersama-sama," tutupnya.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Ikuti berita populer lainnya di saluran berikut: Channel WA, Facebook, X (Twitter), YouTube, Threads, Telegram
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.