Berita Internasional Terkini

Antisipasi Jika Gugur dalam Perang Iran-Israel, Khamenei Siapkan 3 Calon Pengganti dari Ulama Senior

Antisipasi jika gugur dalam perang Iran-Israel, Ayatollah Ali Khamenei siapkan 3 calon pengganti dari ulama senior.

iranintl.com
PERANG IRAN-ISRAEL - Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei. Antisipasi jika gugur dalam perang Iran-Israel, Ayatollah Ali Khamenei siapkan 3 calon pengganti dari ulama senior. (iranintl.com) 

Biasanya, pemilihan pemimpin tertinggi baru dilakukan oleh Majelis Ahli (Assembly of Experts) melalui proses panjang.

Namun, dalam situasi perang, Khamenei telah meminta agar majelis segera menunjuk salah satu dari tiga nama yang ia ajukan jika ia tewas.

Kandidat yang ditunjuk tetap dirahasiakan, tetapi pejabat menyebut nama Mojtaba Khamenei—putra Khamenei—tidak termasuk dalam daftar tersebut, meski sebelumnya sempat disebut-sebut.

Begitu pula mantan presiden Ebrahim Raisi yang wafat dalam kecelakaan helikopter pada 2024.

Langkah ini diambil untuk memastikan transisi kekuasaan berjalan cepat dan teratur demi menjaga stabilitas negara dalam kondisi darurat.

Terlebih, Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz, secara terbuka mengancam eksistensi Khamenei setelah Iran melancarkan serangan di sebuah rumah sakit utama di Kota Beersheba, Israel, pada Kamis (19/6/2025).

“Khamenei secara terbuka memerintahkan penghancuran Israel dan serangan ke rumah sakit,” kata Katz.

“Orang seperti itu tidak boleh dibiarkan hidup,” imbuhnya.

Baca juga: Kenapa Iran Serang Israel? Ini Pemicu dan Kronologinya, Reaksi Internasional dan Ancaman Global

Ancaman serangan dan infiltrasi

Iran kini menghadapi dua front dalam perang saat ini.

Pertama, serangan udara langsung dari Israel yang menghancurkan pangkalan militer, fasilitas nuklir, infrastruktur energi, hingga kediaman para ilmuwan dan komandan militer.

Kedua, infiltrasi agen-agen rahasia dan kolaborator Israel di dalam negeri.

“Jelas sekali kita mengalami kebocoran besar di bidang keamanan dan intelijen,” kata Mahdi Mohammadi, penasihat ketua parlemen Iran, Jenderal Mohammad Ghalibaf.

“Para komandan senior kita dibunuh hanya dalam waktu satu jam,” tambahnya.

Kekhawatiran terbesar Iran saat ini adalah tiga hal, yaitu kemungkinan pembunuhan terhadap Khamenei, potensi keterlibatan militer Amerika Serikat dalam perang, serta kerusakan besar terhadap infrastruktur vital seperti pembangkit listrik dan kilang minyak.

Baca juga: Update Perang Iran vs Israel Terbaru 2025, Kemlu Evakuasi 101 WNI Lewat Jalur Darat

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved