Ibu Kota Negara

Jadwal Pendataan Penduduk di IKN Kaltim, Libatkan 840 Petugas Terlatih

Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik akan melaksanakan kegiatan pendataan penduduk di wilayah delineasi IKN.

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Miftah Aulia Anggraini
HO/OIKN
PELATIHAN PETUGAS PENDATA - Otorita IKN dan BPS telah menyelenggarakan pelatihan bagi 840 petugas pendata yang telah dinyatakan siap turun ke lapangan. Peserta pelatihan berasal dari penduduk di wilayah delineasi IKN. (HO/OIKN) 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) akan melaksanakan kegiatan pendataan penduduk di wilayah yang termasuk dalam delineasi IKN.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperoleh data dasar yang akurat dan komprehensif sebagai landasan dalam perumusan kebijakan pembangunan IKN ke depan.

Sebelum pelaksanaan pendataan, Otorita IKN dan BPS telah menyelenggarakan pelatihan bagi 840 petugas pendata yang telah dinyatakan siap turun ke lapangan.

Para peserta pelatihan berasal dari penduduk di wilayah delineasi IKN, Kota Samarinda, Kota Balikpapan, mahasiswa, serta pegawai BPS dari Provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Kabupaten Penajam Paser Utara.

Baca juga: Pendataan Besar-besaran Dimulai di IKN Kaltim, 726 RT di Kukar dan PPU Masuk Radar BPS

Pelatihan dilaksanakan dalam dua gelombang (batch), yaitu:

* Batch 1 pada 19–21 Juni 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 334 orang
* Batch 2 pada 23–25 Juni 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 506 orang

Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, yang mewakili Kepala Otorita IKN dalam penutupan pelatihan tersebut menyampaikan bahwa pendataan akan dilaksanakan pada 1–31 Juli 2025 dan mencakup seluruh wilayah dalam delineasi IKN.

"Apabila hingga 31 Juli pendataan belum sepenuhnya selesai, maka akan dilakukan perpanjangan. Prinsipnya menyesuaikan dengan kondisi lapangan. Hal ini kami lakukan karena Otorita IKN berkomitmen untuk mendapatkan data primer yang benar-benar akurat,” ungkapnya Kamis (26/5/2025).

Baca juga: Otorita IKN Gandeng BPS, Siapkan Peta Statistik untuk Kota Masa Depan

Alimuddin menekankan bahwa keberhasilan pendataan tidak hanya ditentukan oleh aspek teknis, tetapi juga oleh kemampuan petugas dalam menjalin komunikasi yang baik dengan masyarakat.

"Misalnya bertanya secara sopan dan santun. Hal ini sama pentingnya dengan penguasaan teknis yang telah diajarkan dalam pelatihan,” jelasnya

Pendataan ini dijadwalkan akan berlangsung secara bertahap oleh petugas resmi yang telah dibekali pelatihan teknis dan etika profesional.

Masyarakat diimbau untuk memastikan bahwa mereka hanya memberikan informasi kepada petugas yang membawa identitas resmi. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved