Kasus Korupsi Minyak Mentah

Riza Chalid Susul Sang Anak Jadi Tersangka Korupsi Minyak Mentah Pertamina, Kini Diburu Kejagung

Riza Chalid susul sang anak jadi tersangka korupsi minyak mentah Pertamina, kini diburu Kejaksaan Agung (Kejagung).

Tribunnews.com
RIZA CHALID TERSANGKA - Riza Chalid, taipan minyak yang rumahnya digeledah buntut dugaan korupsi Pertamina bersama Muhammad Kerry Adrianto Riza yang menjadi tersangka kasus korupsi Pertamina. Riza Chalid susul Kerry Adrianto jadi tersangka kasus korupsi minyak mentah Pertamina.(Tribunnews.com) 

TRIBUNKALTIM.CO - Riza Chalid susul sang anak jadi tersangka korupsi minyak mentah Pertamina, kini diburu Kejaksaan Agung (Kejagung).

Mohammad Riza Chalid (MRC) yang diketahui merupakan pengusaha minyak kenamaan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS).

Riza Chalid menyusul sang anak menjadi tersangka di kasus korupsi minyak mentah.

Anak Riza Chalid, Muhammad Kerry Andrianto Riza selaku Beneficial Owner PT Navigator Katulistiwa, sudah lebih dulu ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung.

Baca juga: Raja Minyak Riza Chalid Jadi Tersangka Korupsi Minyak Mentah Pertamina, Kejagung Lakukan Pengejaran

Riza Chalid menjadi satu dari sembilan tersangka baru kasus korupsi Pertamina yang diumumkan Kejaksaan Agung (Kejagung), Kamis (10/7/2025).

Dengan demikian total sudah ada 18 tersangka dalam kasus korupsi minyak mentah Pertamina ini.

Riza Chalid diketahui merupakan Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak.

Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung, Abdul Qohar dalam konferensi pers mengungkapkan Riza Chalid saat ini berstatus buronan.

"Yang bersangkutan (MRC) adalah Beneficial Owner PT Orbit Terminal Merak. Jadi, dia sekarang keberadaannya diduga tidak di dalam Indonesia,” kata Abdul Qohar, dikutip dari YouTube Kompas TV.

Qohar mengungkapkan Riza Chalid telah tiga kali dipanggil penyidik dalam kasus ini, namun tak pernah hadir.

Riza Chalid saat ini diduga tengah berada di Singapura.

"Berdasarkan informasi, yang bersangkutan tidak tinggal di dalam negeri,” lanjutnya. 

Penyidik telah berkoordinasi dengan perwakilan Kejaksaan RI di sana.

Riza Chalid diketahui memiliki sejumlah perusahaan yang beroperasi di Singapura.

Seperti Supreme Energy, Paramount Petroleum, Straits Oil, dan Cosmic Petroleum.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved