Berita Nasional Terkini

Rekan Kerja Arya Daru Yakin Sang Diplomat tak Bunuh Diri, Duga Kuat Pembunuhan Berencana

Teman kerja Arya Daru Pangayunan, Arman Christian, yakin bahwa Arya Daru meninggal bukan karena mengakhiri hidup.

Editor: Heriani AM
Dok. Pribadi Arya Daru/Tribunnews.com Rizki Sandi Saputra
KEMATIAN ARYA DARU - Foto Arya Daru Pangayunan semasa hidup (kiri). Teman kerja diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Arya Daru Pangayunan, Arman Christian, yakin bahwa Arya Daru meninggal bukan karena mengakhiri hidup, tetapi dibunuh secara berencana. (Dok. Pribadi Arya Daru/Tribunnews.com Rizki Sandi Saputra) 

"Makanya ini di samping physical evidence, bukti-bukti mati, bukti-bukti hidup, latar belakang ini harus saling berkelindan erat karena untuk mengungkap satu masalah tidak bisa dari satu sisi," katanya.

"Apalagi ini dikatakan apakah sidik jari itu hanya di lakban saja atau ada di tempat lain kan ini perlu terus-terusan dikumpulkan antara satu bukti dengan satu yang lain," imbuhnya.

Baca juga: Gelagat Aneh Penjaga Kos Diplomat Arya Daru Diungkap Polisi, Disebut tak Kaget Lihat Jasad Dilakban

Anton sependapat dengan pernyataan eks Wakapolri Komjen Pol (Purn) Oegroseno yang menyebut bahwa kasus diplomat muda tewas ini kemungkinan 50 persen bunuh diri dan 50 persen pembunuhan.

"Tapi apabila dilihat dari tutupan lakban itu apakah tutupan lakban itu di hidung kan kita juga tidak tahu," ujar Anton.

"Yang jelas itu ada orang lain kemungkinan yang melakukannya, sehingga bisa saja terjadi ini adalah pembunuhan," tuturnya.

Anton menilai, jejak digital, sidik jari, hingga telapak kaki korban juga harus diperiksa oleh polisi

"Makanya ini untuk mengungkap satu pembunuhan itu memang betul tidak boleh dipotong berpuzzle-puzzle," kata dia.

"Jejak digital misalkan, baik handphone, sidik jari, telapak kaki, seperti di Subang kan ini bisa dilihat ternyata ada beberapa telapak kaki yang berbeda," lanjutnya.

Anton Charliyan meminta penyidik tidak terganggu oleh opini-opini yang beredar di masyarakat luas terkait dengan kasus diplomat muda tewas ini.

Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar menanti terungkapnya kasus tersebut.

"Ini perlu kecermatan jangan sampai nanti malah karena desakan opini, salah tangkap orang sehingga menjadikan simalakama bagi Polri bukan mendapatkan satu prestasi malah mendapatkan caci maki," ujar Anton.

Baca juga: 5 Saksi Sudah Diperiksa Penyelidik Polda Metro Jaya, Usut Kematian Diplomat Kemlu Arya Daru

Profil Arya Daru Pangayunan

Arya Daru Pangayunan adalah lulusan Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.

Di UGM, ia mengambil jurusan Ilmu Politik International Relation.

Arya Daru mulai bekerja di Kemenlu pada 2011 dengan menjadi Staff di Yangon, Myanmar.

Ia juga pernah bekerja sebagai kedutaan Besar Indonesia di Dili, Timor Leste pada Agustus 2018-Agustus 2020.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved