Berita Nasional Terkini

Polisi Sebut Belum Ada Unsur Pembunuhan pada Diplomat Arya Daru, Keluarga dan Tetangga tak Terima

Polda Metro Jaya menyatakan bahwa kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru tidak melibatkan pihak lain. 

Editor: Heriani AM
Dok. Pribadi Arya Daru
DIPLOMAT KEMLU TEWAS - Foto Arya Daru Pangayunan semasa hidup. Polda Metro Jaya menyatakan bahwa kematian diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan (39), tidak melibatkan pihak lain. (Dok. Pribadi Arya Daru) 

Selain itu, Meta juga mengajak media dan masyarakat luas untuk tetap mengawal jalannya proses pengusutan kasus Arya Daru dengan empati, berimbang, dan objektif.

Apalagi, pengungkapan kasus ini disebut belum tuntas dan masih ada hal-hal yang mesti didalami untuk mengetahui hasil ke depan.

"Kami sangat sangat menghargai dukungan dari teman-teman media, dari seluruh masyarakat Indonesia mengenai kasus ini dan juga kami percaya bahwa kita semua bagian dari masyarakat ini percaya bahwa keadilan adalah milik bersama," tuturnya. 

Ia meyakini bahwa Arya Daru meninggal dunia bukan karena dugaan bunuh diri.

"Kami meyakini bahwa almarhum tidak seperti itu (bunuh diri)," lanjutnya.

Meta juga percaya bahwa pada waktunya nanti kebenaran akan terungkap dengan terang membawa keadilan dan ketenangan bagi almarhum dan keluarga yang ditinggalkan.

"Karena proses penyelidikan ini masih berlangsung kami belum bisa komentar soal itu (menyangkal atau tidak hasil penyelidikan polisi)," ungkapnya.

Saat ditanya ada atau tidaknya pihak yang sengaja membunuh almarhum, Meta enggan untuk berkomentar lebih lanjut.

"Pertanyaannya frontal ya, kalau kita bicara mengenai keyakinan, itu kan kami berkeyakinan itu sepanjang dia hidup, almarhum baik dengan kita. Itu saja yang bisa saya sampaikan," ucapnya.

Baca juga: Terjawab Penyebab Kematian Arya Daru Pangayunan, Sosok Vara dan Dion di Kasus Diplomat Kemlu Tewas

Tetangga Korban

Salah satu tetangga keluarga Arya Daru, Djadmiko (80), mengaku terkejut dengan kesimpulan yang disampaikan oleh pihak kepolisian.

"Ya kurang percaya lah (kalau Arya Daru bunuh diri)," ungkapnya kepada awak media di sebelah rumah keluarga Arya Daru, Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, Selasa.

Ia tak percaya dengan hasil autopsi yang dipaparkan polisi karena tindakan bunuh diri yang dilakukan terlalu rapi.

Apalagi, Arya Daru meninggal dunia setelah kehabisan oksigen dikarenkan kepala dilakban. 

"Bunuh diri kok bisa nganu (lakban dililit di muka) sendiri gitu, kok bisa rapi gitu. Dan sehari-hari di sini, enggak ada masalah," ucap Djadmiko. 

Menurutnya, selama ini almarhum dan keluarganya bersikap biasa dalam menjalin komunikasi dengan para tetangga.

Baca juga: Diplomat Arya Daru Salah Kirim Pesan ke Istri, Dugaan Perselingkuhan Mencuat

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved