Berita Nasional Terkini

Update Harga Emas Antam Hari Ini 31 Juli 2025 di Logam Mulia Kota Balikpapan

Harga emas hari ini Kamis (31/7/2025) turun drastis sebesar Rp 17.000 menjadi Rp1.901.000 per gramnya dan belum termasuk pajak.

Editor: Nisa Zakiyah
TribunKaltim.co/Nisa Zakiyah via Canva
HARGA EMAS BALIKPAPAN - Desain harga emas Antam hari ini yang diolah melalui aplikasi Canva, Kamis (17/7/2025). Berikut update rincian harga emas Antam hari ini yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang (Antam), Kamis 31 Juli 2025. (TribunKaltim.co/Nisa Zakiyah via Canva) 

TRIBUNKALTIM.CO - Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali menjadi sorotan hari ini. Setelah beberapa waktu menunjukkan tren kenaikan atau stabil, lantas bagaimana harga emas hari ini?

Untuk mengetahui harga emas hari ini Anda harus terus memantau pergerakan grafik harga emas hari ini.

Diketahui dalam beberapa hari terakhir harga emas mengalami penurunan signifikan. Hal ini memicu pertanyaan besar mengenai faktor-faktor pendorongnya, serta bagaimana prediksi harga emas besok akan bergerak dan perkembangan harga emas hari ini.

Bagi Anda yang tertarik membeli emas, berikut rincian update harga emas hari ini Kamis 31 Juli 2025 dari berbagai platform terkemuka seperti Logam Mulia dan Pegadaian di Balikpapan, Kalimantan Timur. 

Baca juga: Kenapa Harga Emas Turun Hari Ini? Cek Prediksi Harga Emas Besok di Logam Mulia

Harga Emas Hari Ini, Kamis (31/7/2025)

Diketahui harga emas hari ini yang dikeluarkan oleh PT Aneka Tambang (Antam) sempat mengalami penurunan dibandingkan sebelumnya.

Sebelumnya, harga emas hari Rabu (30/7/2025) naik Rp 4.000 menjadi Rp1.918.000 per gramnya dan belum termasuk pajak.

Sementara, harga emas hari ini Kamis (31/7/2025) turun drastis sebesar Rp 17.000 menjadi Rp1.901.000 per gramnya dan belum termasuk pajak.

Harga emas sering kali menjadi sorotan investor dan masyarakat umum, dan fluktuasinya selalu memicu pertanyaan.

Berdasarkan pantauan dari situs logammulia.com, terlihat harga emas mengalami kenaikan dari tahun 2013 ke tahun 2022.

Salah satu faktor yang berpengaruh terhadap perubahan harga emas dunia adalah karena ketidakpastian kondisi global. Mulai dari kondisi ekonomi, geopolitik, krisis perang maupun resesi ekonomi.

Di dalam kondisi ekonomi yang tidak menentu (akibat perang, ketidakstabilan politik, maupun resesi ekonomi), sentimen untuk menghindari risiko akan melingkupi market dan pelaku pasar akan cenderung mengalihhkan portofolio ke aset safe haven seperti Emas.

Berbeda dari mata uang yang cenderung melemah, nilai emas dalam kondisi politik dan ekonomi dunia yang tidak menentu justru mengalami peningkatan.

Sehingga, tak mengherankan jika emas merupakan salah satu aset yang bersifat sebagai safe haven atau mampu melindungi nilai dan juga minim risiko.

Tren meningkatnya harga emas juga terlihat dari berhembusnya isu prediksi resesi ekonomi global yang terjadi di tahun 2023 sebagai dampak pandemi COVID-19 dan perang antara Rusia dan Ukraina.

Untuk informasi lebih lengkap berikut rincian harga emas hari ini Kamis (31/7/2025) yang dilansir dari laman logammulia.com wilayah Kota Balikpapan:

  • Harga Emas Batangan Antam

Emas 0.5 gr: Rp 1,000,500 (Rp 1,003,001 setelah pajak)

Emas 1 gr: Rp 1,901,000 (Rp 1,905,753 setelah pajak)

Emas 2 gr: Rp 3,752,000 (Rp 3,761,380 setelah pajak)

Emas 3 gr: Rp 5,610,000 (Rp 5,624,025 setelah pajak)

Emas 5 gr: Rp 9,320,000 (Rp 9,343,300 setelah pajak)

Emas 10 gr: Rp 18,560,000 (Rp 18,606,400 setelah pajak)

Emas 25 gr: Rp 46,235,000 (Rp 46,350,588 setelah pajak)

Emas 50 gr: Rp 92,305,000 (Rp 92,535,763 setelah pajak)

Emas 100 gr: Rp 184,460,000 (Rp 184,921,150 setelah pajak)

Emas 250 gr: Rp 460,840,000 (Rp 461,992,100 setelah pajak)

Emas 500 gr: Rp 921,400,000 (Rp 923,703,500 setelah pajak)

Emas 1000 gr: Rp 1,841,600,000 (Rp 1,846,204,000 setelah pajak)

  • Harga Emas Batangan Gift Series

Emas 0.5 gr: Rp 1,070,500 (Rp 1,073,176 setelah pajak)

  • Emas Batangan Selamat Idul Fitri dan Emas Batangan Imlek

Emas 8 gr: Rp 15,676,671 (Rp 15,715,863 setelah pajak)

Emas 88 gr: Rp 169,860,278 (Rp 170,284,929 setelah pajak)

  • Emas Batangan Batik Seri III

Emas 10 gr: Rp 19,510,000 (Rp 19,558,775 setelah pajak)

Emas 20 gr: Rp 38,220,000 (Rp 38,315,550 setelah pajak)

Inilah tautan untuk mengecek update harga emas hari ini 31 Juli 2025 dan grafik harga emas antam hari ini di Logam Mulia serta Pegadaian:

Pegadaian

Logam Mulia

Meskipun Harga Emas dapat berubah, emas tetap menjadi pilihan yang aman untuk menyimpan nilai, terutama di saat ekonomi yang tidak menentu.

Jika Anda berencana membeli emas batangan, salah satu strategi yang bisa dipertimbangkan adalah memilih ukuran lebih besar.

Hal ini dikarena harga per gram cenderung lebih murah pada ukuran yang lebih besar, sehingga bisa menghemat biaya pembelian.

Namun, Anda juga perlu mempertimbangkan pajak yang dikenakan serta tujuan investasi atau kebutuhan finansial Anda.

Pajak ini diterapkan untuk memastikan setiap pembelian emas batangan tercatat, sekaligus meminimalkan risiko transaksi yang tidak masuk ke dalam sistem perpajakan.

Harga tersebut dapat berfluktuasi sesuai dengan kondisi pasar dan kebijakan pajak yang berlaku.

Pastikan untuk selalu mengecek harga terbaru sebelum melakukan pembelian.

Dalam transaksi emas Antam, terdapat beberapa ketentuan pajak yang perlu diperhatikan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34/PMK.10/2017:

Untuk Pembelian Emas:

  • Pemegang NPWP dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen
  • Non-NPWP dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen
  • Setiap pembelian akan disertai bukti potong PPh 22

Untuk Penjualan Kembali (Buyback):

  • Transaksi di atas Rp10 juta, pemegang NPWP dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen
  • Transaksi di atas Rp10 juta, non-NPWP dikenakan PPh 22 sebesar 3 persen
  • Potongan PPh 22 langsung dipotong dari total nilai buyback

Fluktuasi Harga Emas, baik yang naik maupun turun, dipengaruhi oleh sejumlah faktor internal dan eksternal.

Dikutip dari Kompas.tv, berikut adalah beberapa penyebab utama yang memengaruhi Harga Emas:

1. Kondisi Ekonomi Global

Emas sering kali dianggap sebagai "safe haven" yang aman ketika kondisi ekonomi global tidak pasti, seperti krisis finansial, inflasi tinggi, atau ketegangan geopolitik.

Sebaliknya, ketika ekonomi global membaik, Harga Emas cenderung mengalami penurunan.

2. Tingkat Inflasi dan Kebijakan Suku Bunga 

Emas biasanya dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Ketika inflasi meningkat atau suku bunga diturunkan, investor cenderung membeli emas, yang menyebabkan Harga Emas naik.

Sebaliknya, ketika bank sentral menaikkan suku bunga, Harga Emas sering kali turun.

3. Permintaan dan Penawaran

Permintaan dari negara besar pengonsumsi emas, seperti India dan China, dapat mempengaruhi Harga Emas.

Selain itu, pasokan emas yang terbatas juga bisa meningkatkan harga, terutama ketika produksi emas menurun.

4. Kurs Dolar AS

Karena emas diperdagangkan dalam dolar AS, fluktuasi kurs dolar juga mempengaruhi Harga Emas.

Ketika dolar AS menguat, Harga Emas sering kali turun karena emas menjadi lebih mahal bagi negara-negara dengan mata uang lainnya.

Meskipun Harga Emas mengalami penurunan hari ini, fluktuasi harga seperti ini adalah hal yang biasa dalam pasar komoditas, terutama emas.

Bagi investor yang ingin membeli emas sebagai instrumen investasi, penurunan harga ini bisa dianggap sebagai peluang.

Sebaliknya, bagi mereka yang ingin menjual emas, penurunan harga ini dapat menjadi tantangan karena margin keuntungan yang lebih rendah.

Namun, penting untuk dicatat bahwa Harga Emas cenderung naik dalam jangka panjang, sehingga banyak investor yang memilih untuk menahan emas mereka dalam jangka waktu yang lebih lama, meskipun terjadi penurunan harga jangka pendek.

Informasi ini disediakan langsung oleh Antam dan dapat berubah sewaktu-waktu mengikuti pergerakan harga pasar dan kebijakan pajak yang berlaku.

Sebagai komoditas yang sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi global, pergerakan Harga Emas selalu menjadi perhatian utama bagi para investor. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.tv dengan judul "Harga Emas Antam Naik Rp4.000 per Gram Setelah Stagnan 4 Hari, Kini Rp1.543.000" 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved