TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Perkembangan teknologi industri digital begitu pesat. Baru-baru ini PAM Group melalui PT. PAM Digital Teknologi me-launching layanan digital aplikasi yang mendukung cashless society yakni Aplikasi Doomo.
Launching tersebut digelar di Atriun Pentacity Balikpapan Super Blok (BSB), Sabtu (27/4/2019).
Untuk pertama kalinya aplikasi Doomo dikenalkan kepada warga Balikpapan. Kota Balikpapan ditunjuk sebagai kota pertama dalam launching Aplikasi Doomo.
"Pertama kali launching aplikasi Doomo di Balikpapan. Aplikasi ini sudah bisa digunakan dari minggu lalu. Namun, launchingnya baru hari ini," kata Jacob Suryanata sekalu CEO Doomo kepada Tribunkaltim.co.
Pembuatan aplikasi ini pun sudah dilakukan pada tahun 2017. Ada sekitar 200 merchant yang sudah tergabung, untuk di Balikapan Super Blok sendiri sudah sekitar 30 merchant.
Dommo ini mengusung slogan Do More di mana dalam satu layanan menyediakan berbagai fitur yang lebih mudah.
Mulai dari Pembelian dan pembayaran, request dan transfer saldo, transaksi simple di semua merchant cukup dengan Scan QR.
Transaksi menggunakan Doomo lebih murah. Selain itu. Ada diskon 30 persen dibeberapa tenan yang bekerjasama dengan Doomo.
Jacob mengatakan, aplikasi Doomo ini merupakan solusi menyediakan semua kebutuhan pelanggan dan mendukung semua untuk bisnis PAM Group.
Aplikasi Doomo ini dulunya merupakan PAM Digital Teknologi, dan sekarang berinovasi dengan melansir layanan digital yang mendukung cashless society bernama aplikasi Doomo.
Doomo sendiri tersedia dalam bentuk aplikasi yang bisa diunduh di Google Play Store atau App Store untuk pengguna iOS.
Sekarang ada sekitar 50 ribu user yang sudah menggunakan aplikasi Doomo. Pada saat launching dipastikan user bertambah secara drastis.
"Targetnya sebanyak-banyaknya. Harapan semua penduduk Indonesia menggunakan Doomo untuk semua tranksasi," ungkap Jacob.
Jacob menjelaskan, Doomo mengungsung Gerakan Semangat Indonesia, karena ingin memajukan Indonesia, memulai dengan Doomo.
Doomo sendiri produk asli Indonesia, produk anak bangsa yang harus didukung.