Virus Corona
Kisah Penderita Virus Corona, Tak Bisa Mendengar Hingga Kehilangan Kemampuan Mencium Bau
Kisah penderita virus Corona, tak bisa mendengar hingga Kehilangan kemampuan mencium bau
TRIBUNKALTIM.CO - Kisah penderita virus Corona, tak bisa mendengar hingga Kehilangan kemampuan mencium bau .
Salah seorang penderita virus Corona menceritakan pengalamannya saat melawan virus Corona yang menginfeksi tubuhnya .
Pengalaman itu ia bagikan adalam laman twitter pribadinya .
Seorang wanita berusia 20 tahun menceritakan soal penyakit corona virus (Covid-19) yang dideritanya.
Diketahui gejala yang Ia rasakan pun berbeda dengan orang kebanyakan.
Dirinya pun membagikan kisahnya untuk membantu orang lain.
• Ini Yang Terjadi Pada Tubuh Setelah Disuntik Vaksin Virus Corona, Suhu Tubuh Bisa Tembus 38 Derajat
• 3 Gejala Khas Terinfeksi Virus Corona, Jangan Sepelekan Hidung Tersumbat, Simak Langkah Penanganan!
• Profesi Dokter, Teman Raditya Dika Meninggal karena Corona: Jangan Timbun Masker, Mereka Lebih Butuh
• Cara Jokowi Tangani Corona Disorot, SBY Apresasi dan Beri Semangat, Juga Singgung Soal Opsi Lockdown
Wanita muda, tersebut membagikan cerita pengalamannya melawan virus corona melalui twitternya @JuliaBuscaglia.
"Saya tidak akan membagikan cerita saya, tetapi sekarang saya melihat orang lain melaporkan gejala yang sangat berbeda dari saya, saya merasa penting untuk menceritakan pengalaman saya kepada semua orang," tulisnya dilansir dari Mirror.co.uk, Senin (23/2/2020).
Julia menuliskan pada 29 Februari 2020 pihaknya merasakan sakit saat bangun tidur.
"Kepalaku berdebar, telingaku berdenyut-denyut, dan rasanya seperti tenggorokanku terbakar. Tubuhku sakit, aku kedinginan, dan aku demam 100,2 derajat. Aku mengambil obat anti-radang dan tetap di tempat tidur. sepanjang hari."
Tweet selanjutnya menceritakan aktifitasnya di hari terakhir Julia di Italia, pada 3 Maret 2020.
Dirinya menuliskan masih berjuang melawan sakit yang dideritanya.
Bahkan dirinya hingga tidak bisa mendengar.
"Saya tidak bisa mendengar, dan pada titik ini saya kehilangan semua kemampuan untuk merasakan dan mencium bau, namun saya tidak memiliki pilek atau batuk," bunyinya.
Julia juga merasakan sakit kepala yang terus-menerus di siang hari.