Virus Corona
Diungkap Mahfud MD, Begini Lockdown Ala Belanda yang Akan Ditiru RI, Apotek, Pasar Akan Dijaga Ketat
Mahfud MD menggambarkan, masyarakat tetap dapat melakukan aktivitas, tetapi secara terbatas ketika diterapkan karantina wilayah ala lockdown Belanda.
TRIBUNKALTIM.CO - Perberlakuan karantina wilayah di Indonesia untuk menekan laju penyebaran virus Corona akan mengadopsi penerapan lockdown yang diberlakukan di Belanda.
Hal ini diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD seperti dikutip pemberitaan Kompas.com, Minggu (29/3/2020).
Mahfud MD mengatakan, Peraturan Pemerintah (PP) soal karantina wilayah di Indonesia akan dibahas pada Selasa (31/3/2020).
Lalu, seperti apa penerapan lockdown di Belanda?
• Bukan 67, Anies Baswedan Beberkan Ada 283 yang Dikubur Ala Jenazah Korban Virus Corona di Jakarta
• Ada 300 Kasus Positif Virus Corona Baru, Ridwan Kamil Langsung Karantina Wilayah di Kecamatan Ini
• Jika Darurat Sipil covid-19 Berlaku, Prabowo Subianto dan Tito Karnavian Jadi Pembantu Utama Jokowi
• Detik-detik Ekspresi Anies Berubah Umumkan 283 Warganya Dikubur Ala Korban Corona, Suaranya Bergetar
“Yang kita inginkan seperti di Netherland itu sekarang. Kan lockdown namanya di sana. Kita karantina wilayah namanya. Jadi orang masih boleh berjalan. Bahkan tadi cucu saya di sana masih jalan-jalan ke taman, tapi dijaga, enggak boleh jarak sekian,” kata Mahfud,
Mahfud menggambarkan, masyarakat tetap dapat melakukan aktivitas, tetapi secara terbatas ketika diterapkan karantina wilayah.
Toko obat, pasar tradisional, serta supermarket juga tetap beroperasi dengan penjagaan ketat.
Lalu, seperti apa penerapan lockdown di Belanda?
Belanda tidak memberlakukan lockdown penuh.
Kebijakan Pada 16 Maret 2020, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menjelaskan pendekatan Belanda dalam menangani virus Corona melalui siaran televisi.
Rutte mengatakan, Pemerintah Belanda tidak akan memberlakukan lockdown penuh.