Virus Corona
Hanya Beberapa Saat Usai Jokowi Umumkan Listrik Gratis, Dirut PLN Langsung Bereaksi, Buat Pernyataan
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan kebijakan pemotongan hingga penggratisan tarif listrik di Indonesia selama 3 bulan, pada, Selasa (31/3/2020)
TRIBUNKALTIM.CO - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan menggratiskan tarif listrik selama 3 Bulan dan memberikan memberikan diskon hingga 50 persen bagi pelanggan PLN.
Kebijakan ini diambil Presiden Jokowi sebagai respons atas dampak covid-19 di Indonesia.
Kebijakan tersebut, yakni gratis listrik 450 VA selama 3 Bulan dan diskon 50 persen untuk 900 VA.
Selain itu, Jokowi juga sebelumnya menerbitkan keringanan pembayaran kredit.
• Terkuak Skenario Terburuk Bila Nihil Sikap Tegas Pemerintah Soal Corona, 240 Ribu Jiwa Tiada di Mei
• Update Data Corona Indonesia, Ada yang Mencolok Soal Sebaran Kasus, Fakta Baru Terkuak di Bengkulu
• Artis yang 5 Hari Lalu Positif Corona Ini Akhirnya Sembuh Tanpa Dirawat di RS, Cuma Konsumsi Ini
• Jika Darurat Sipil covid-19 Berlaku, Prabowo Subianto dan Tito Karnavian Jadi Pembantu Utama Jokowi
"Tarif listrik 450 VA akan digratiskan selama 3 Bulan ke depan, April, Mei, Juni," ujar Jokowi dalam konferensi pers, Selasa (31/3/2020) dilansir Kompas TV.
Sementara itu untuk pelanggan listrik 900 VA akan mendapatkan diskon 50 persen untuk Bulan April, Mei, Juni.
Selain itu Jokowi juga menerbitkan keringanan pembayaran kredit.
Keringanan ini akan diberlakukan bagi para pekerja informal, ojek online, UMKM, nelayan, dengan penghasilan harian dengan kredit di bawah Rp 10 miliar,
"OJK telah mengeluarkan aturan dan akan dimulai pada Bulan April," ujar Jokowi.
Merespon kebijakan dari pemerintah, pihak PLN pun langsung menerbitkan siaran persnya.
Siaran pers tersebut berjudul : PLN Siap Laksanakan Kebijakan Pemerintah Bebaskan Tagihan Pelanggan 450 VA Dan Diskon 50% Pelanggan 900 VA