Inikah Partai Baru Dibentuk Amien Rais Usai Anaknya Mundur dari PAN? Pengamat: Hanya Soal Waktu Saja

Pengamat menilai munculnya partai baru pecahan dari PAN hanya permasalahan waktu saja

Editor: Doan Pardede
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
PARTAI BARU - Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Amanat Nasional Amien Rais menggelar konferensi pers di kantor DPP PAN Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (15/7/2019). Dalam kesempatan tersebut Amien Rais membacakan surat dari Prabowo Subianto terkait pertemuan Prabowo dengan Joko Widodo beberapa waktu lalu. 

TRIBUNKALTIM.CO - Isu munculnya partai baru setelah Hanafi Rais mundur dari Partai Amanat Nasional (PAN) menguat. 

Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia Jakarta, Ujang Komarudin menilai munculnya partai baru pecahan dari PAN hanya permasalahan waktu saja, setelah mundurnya anak Amien Rais tersebut.

Menurutnya, indikasi kemunculan partai baru tersebut sudah cukup jelas.

Indikasi lain selain mundurnya Hanafi Rais adalah Mucfachri  Harahap dicopot dari Komisi III.

• PSBB Surabaya Tak Mampu Tekan Covid-19 di Jatim, Presiden Jokowi Kirim 3 Jenderal ke Wilayah Risma

• Beredar Timeline Pemerintah Jokowi, Mall dan Sekolah Buka di Bulan Ini, Respon Anggota Airlangga

• Viral Video Detik-detik Ferdian Paleka Ditangkap di Jalan Tol, Dulu Cekikan Kini Memelas & Tertunduk

• Peneliti Covid-19 asal China Tewas Ditembak di Amerika Serikat, Punya Temuan Penting Virus Corona

"Soal partai baru hanya soal waktu saja. Indikasinya jelas, Amien Rais disingkirkan, Mulfachri Harahap dicopot dari pimpinan komisi III, Hanafi Rais mengundurkan diri, lalu kubu Amien Rais juga tak diakomodir," ujar Ujang ketika dihubungi Tribunnews.com, Kamis (7/5/2020).

Ujang mengatakan potensi kemunculan partai baru akan semakin membesar melihat tidak adanya islah, rekonsiliasi, dan justru konflik yang tak kunjung mereda di internal pimpinan Zulkifli Hasan tersebut.

"Jadi soal partai baru, kemungkinan besar akan berdiri sebagai pecahan dari PAN. Tapi sebenarnya sangat disayangkan jika PAN pecah. Partai yang lahir dari rahim reformasi sayang jika harus terbelah menjadi dua," kata dia.

Di sisi lain, Ujang juga mengungkap munculnya partai baru akan berdampak pada suara PAN di kontestasi politik 2024.

Apalagi, faktor Amien Rais sebagai mantan Ketua Umum Muhammadiyah akan membuat pendukung beralih.

"Ini akan berdampak bagi suara PAN di 2024. Karena pendukung Amien Rais itu masih banyak," katanya.

"Dan partai baru bentukan Amien Rais nanti bisa menggunakan basis masa Muhammadiyah. Karena seperti kita tahu, Amien Rais merupakan mantan Ketum Muhammadiyah," Ujang menambahkan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved