Sudah Setor Rp 1,8 Miliar Agar Anak Masuk Akpol, Pria Ini Akhirnya Gigit Jari, Begini Nasibnya Kini
Seorang warga Sidomulyo mengaku telah menyetor uang Rp 1,8 miliar agar anaknya bisa Lulus seleksi Akademi Kepolisian (Akpol).
TRIBUNKALTIM.CO - Seorang warga Sidomulyo mengaku telah menyetor uang Rp 1,8 miliar agar anaknya bisa Lulus seleksi Akademi Kepolisian (Akpol).
Belakangan, warga tersebut menyadari bahwa dirinya telah menjadi korban penipuan dan akhirnya melapor ke Polisi.
Polres Lampung Selatan menahan Sr, warga Sidomulyo, seusai ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penipuan dengan modus bisa memasukkan ke Akpol tersebut.
Sr dijemput oleh polisi pada Jumat (12/6/2020) malam.
• Peringkat RI Mengejutkan, Data Terbaru Angka Kematian covid-19 Asia Tenggara, Malaysia Selisih Jauh
• Prediksi Ahli Soal Akhir covid-19 Indonesia Meleset, Awalnya Disebut Reda Agustus, Ini Kabar Terbaru
• Daftar 25 Grup Kpop Paling Populer di Korea Selatan Saat Ini, Cek Idola Favoritmu
• Mengaku Hiperseksual, Wanita Setengah Baya Curi Uang dan Perhiasan Rp 15 Juta Untuk Bayar Gigolo
“Untuk tersangka kita lakukan penahanan. Karena sudah cukup bukti dan unsur terkait kasus penipuannya yang menjerat tersangka,” kata Kapolres Lampung Selatan AKBP Edi Purnomo melalui pesan singkat kepada Tribunlampung.co.id, Minggu (14/6/2020).

Kasat Reskrim Polres Lampung Selatan AKP Tri Maradona menjelaskan, tersangka Sr diduga melakukan tindakan penipuan dengan modus menjanjikan anak korban bisa masuk Akpol (Akademi Kepolisian) pada 2017 lalu.
“Tersangka menjanjikan bisa membantu anak pelapor yang hendak mendaftar Akpol. Tersangka secara berkala meminta uang kepada korban,” kata Tri.
Namun setelah dua kali mendaftar, yakni pada 2018 dan 2019, anak korban tidak diterima Akpol.
“Kemudian korban kemudian melapor ke polisi. Tersangka sudah sempat dipanggil dua kali, tetapi tidak memenuhi panggilan. Sehingga pada Jumat kemarin kita jemput,” ujar mantan Kasat Reskrim Polres Metro ini.
Tri menambahkan, korban mengaku sudah menyerahkan uang sebesar Rp 1,8 miliar kepada Sr.
• Ahmad Lutfi, Jenderal Fenomenal yang Bukan dari Akpol, IPW: Sepertinya Disiapkan Jokowi jadi Kapolri