Virus Corona

Sembilan Bulan Menunggu, Saat Buah Hati Itu Datang Langsung Dipisahkan dari Sang Ibu, Ini Tujuannya

Sembilan bulan menanti, saat datang langsung dipisahkan. Itulah yang dialami seorang ibu di Kudus Jawa Tengah. Demi keselamatan ibu dan bayi, dipisahk

Editor: Mathias Masan Ola
MIRROR.CO.UK
Ilustrasi 

TRIBUNKALTIM.CO - Sembilan bulan menanti, saat datang langsung dipisahkan. Itulah yang dialami seorang ibu di Kudus Jawa Tengah. Demi kesehatan dan keselamatan ibu dan bayi, mereka harus dipisahkan.

Seorang bayi laki-laki berusia tujuh hari di Kecamatan Undaan, Kudus, Jawa Tengah dinyatakan positif Covid-19. Bayi tersebut langsung dipisahkan dari ibunya untuk menjalani perawatan khusus.

Sebab, belum diketahui apakah ibu sang bayi juga terpapar Covid-19. Hasil swab ibu tersebut belum keluar saat bayinya dinyatakan positif Covid-19.

Awalnya Ibu Reaktif

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kudus Andini Aridewi menyebut, ketika mengandung ibu sang bayi menjalani rapid test. Ketika hasil keluar, ibu itu dinyatakan reaktif.

Kemudian, sang ibu menjalani persalinan di RS Mardi Rahayu Kudus pada 25 Juni 2020. Empat hari usai bersalin, ibu dan bayi itu dites untuk memastikan kondisi mereka.

 Baca juga; Tinggalkan Istri & Bayi Tiga Bulan, Dokter Sugih Rawat 190 Pasien Covid-19 di Hotel Harper Makassar

Baca juga; TERBARU, Mendikbud Nadiem Makarim Ungkap Penyederhanaan Kurikulum untuk Tahun Ajaran Baru 2020/2021

Bayi Positif Langsung Dipisahkan

Andini mengemukakan, beberapa hari usai tes swab, hasil pemeriksaan bayi itu keluar. Bayi laki-laki tujuh hari tersebut dinyatakan positif Covid-19.

"Swab dilakukan tanggal 29 Juni dan kemarin hasil swab positif untuk bayi. Namun hasil swab ibu dari bayi itu belum keluar," kata Andini saat dihubungi Kompas.com, Kamis (2/7/2020) malam.

Andini menjelaskan, bayi itu langsung dipisahkan dari ibunya. "Begitu lahir dipisahkan dari ibunya dan ditangani secara khusus," papar dia.

Baca juga; Orangtua Korban Laporkan Pacar Anaknya ke Polresta Balikpapan, Ini Penyebabnya

Baca juga; Kerinduan Katarina Terobati, Dua Adik Kandung Berusia Satu Abad Datang Menemuinya, Ini Suasananya

Dilacak
Gugus Tugas pun menindaklanjuti kasus ini dengan melakukan pelacakan. "Kami masih melakukan tracing," ujar dia. Adapun di Kudus, tercatat 261 kasus positif Covid-19 hingga Kamis (2/7/2020).

Dari angka itu, 19 orang meninggal dunia, 70 orang sembuh. 105 pasien masih dirawat di rumah sakit dan 67 orang melakukan isolasi mandiri.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bayi 7 Hari Positif Covid-19, Langsung Dipisahkan dari Sang Ibu"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved