Virus Corona

Guru Besar Fakultas Kedokteran UI Pamit dari Satgas Covid-19, Kecewa Hal Pokok Tak Digarap Serius

Editor: Rafan Arif Dwinanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Akmal Taher

Harus aktif dicari," kata dia.

Akmal Taher pun mengaku tidak bisa secara detail menggambarkan situasi penanganan covid-19 oleh pemerintah.

Hanya saja, dia menekankan agar perkembangan tracing dan testing senantiasa dikejar.

"Jadi ya memang perkembangannya mesti agak cepat ya mengejarnya.

Karena kalau kita cukup lama, kita tidak dapat cukup banyak (pasien positif)," ujar Akmal.

"Padahal kita harus isolasi dan memutus rantai penularan.

Saya tidak bisa detailkan tapi situasi dan kondisinya barangkali lebih baik saya kerjakan itu di luar sambil saya kembali mengajar," kata Akmal Taher.

Meski demikian, Akmal mengaku siap membantu Satgas Penanganan covid-19 tetapi tidak menjalankan program Satgas.

Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan covid-19 Doni Monardo membenarkan pengunduran diri Akmal Taher dari posisi Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Penanganan covid-19.

Doni Monardo menjelaskan alasan pengunduran diri Akmal Taher.

Menurut dia, kegiatan di Satgas berlangsung tiada henti.

Sementara itu, aktivitas Akmal sebagai pengajar di kampus FK Universitas Indoesia pun masih terus berjalan.

"Kegiatan di Satgas nonstop, tiada henti.

Sementara aktivitas di kampus juga masih jalan. Namun Prof Akmal tetap bantu Satgas," tutur Doni saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (25/9/2020).

Doni Monardo juga mengatakan, saat ini pihaknya masih mencari pengganti Akmal Taher.

Halaman
1234

Berita Terkini