Arab Saudi Buka Kembali Ibadah Umrah, Minat Warga Balikpapan Tetap Tinggi Saat Pandemi
Otoritas Arab Saudi juga telah menetapkan syarat dan protokol yang harus dipatuhi dalam pelaksanaan umrah di tengah pandemi Corona.
Penulis: Heriani AM | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Arab Saudi memutuskan untuk membuka kembali ibadah umrah.
Otoritas Arab Saudi juga telah menetapkan syarat dan protokol yang harus dipatuhi dalam pelaksanaan umrah di tengah pandemi Corona.
Kegiatan umrah rencananya mulai dibuka kembali pada 17 Safar atau 4 Oktober.
Pada tahap awal, umrah dibuka untuk mereka yang tinggal di Arab Saudi lebih dulu.
Baca Juga:NEWS VIDEO KABAR GEMBIRA Mulai 4 Oktober Arab Saudi Buka Ibadah Umrah, Catat Syaratnya
Baca Juga:Arab Saudi Akhirnya Kembali Buka Umrah untuk Jamaah Dalam dan Luar Negeri, Catat Syarat & Tanggalnya
Sementara umat muslim yang tinggal di luar wilayah, Pemerintah Arab Saudi akan menginformasikan negara mana saja yang boleh memberangkatkan jamaah umrah.
Informasi ini pun telah diterima oleh pelaku usaha biro perjalanan, travel haji dan umrah di Balikpapan.
Menurut Direktur Shafa Tours, Muhammad Digdo Susilo pihaknya kini masih menunggu.
"Masih menunggu informasi jamaah Indonesia boleh berangkat atau tidak tanda-tanda mau dibuka itu sudah ada, ya. Terus sudah ada pengumuman juga dari Saudi kalau Oktober itu bakal dibuka," katanya, Rabu (30/9/2020).
Hanya saja, lanjut Digdo, belum ada putusan yang jelas terkait status jamaah Indonesia. Pihaknya masih menunggu perkembangan berikutnya.
Di Shafa Tours, tercatat ada sekira 100 calon jemaah yang menunggu diberangkatkan umrah. Sementara untuk pembatalan keberangkatan hanya 10 persen saja.
"Untuk pembatalan, 90 persen jamaah mau menunggu. Jikapun ada yang membatalkan, biasanya karena dia hamil atau harus bekerja," ungkapnya.
Selain itu, Digdo mengungkapkan sejauh ini, dengan keberadaan wabah masih membuat omzet menurun signifikan. Belum ada peningkatan, kendati sudah diberlakukan masa adaptasi kebiasaan baru.
Masyarakat yang ingin menjalankan ibadah umrah maupun haji, masih wait and see. Apakah situasi masih aman, atau belum.