Menggunakan atribut Polri yang sesuai dengan pembagian dan untuk penyamarataan.
Para pimpinan, kasatwil, dan perwira dapat memberikan contoh perilaku dan sikap yang baik, dengan tidak memperlihatkan gaya hidup hedonis. (*)
Jangan Hanya Modal Dekat Presiden
Komjen Listyo Sigit bakal menjalani uji kepatutan dan kelayakan.
Jadi, keabsahannya sebagai Kapolri tak hanya lantaran Listyo Sigit dekat dengan presiden Jokowi.
Hal itu diungkapkan Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera.
Politisi PKS berharap Listyo Sigit mampu bekerja baik ke depannya.
Apabila disetujui DPR menjadi Kapolri, setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan.
"Pak Listyo (Listyo Sigit) mesti membuktikan beliau bukan hanya dekat dengan pak Jokowi, tapi juga berkapasitas dan berkinerja tinggi," ujar Mardani saat dihubungi, Jakarta, Jumat (15/1/2021).
Baca juga: Tantangan Ekonomi Kalimantan Utara di Tengah Pandemi Corona, Kadin Kaltara Soroti Lahan Tidur
Untuk diektahui, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri yang diajukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR, menggantikan Jenderal Idham Azis yang akan pensiun pada akhir Januari 2020.
Menurut Mardani, Listyo mesti berani membangun budaya polisi yang ramah, melayani, dan beradap dengan fokus menegakkan Kamtibmas.
"Kemudian, membangun budaya anti pungli dan memerangi korupsi.
Calon Kapolri mesti berani mereformasi sistem anggaran dan penilaian kinerja plus merit system di Kepolisian.
Tidak boleh lagi ada faksi dan patron-klien di Kepolisian," ucapnya.
Selain itu, Mardani Ali Sera juga berharap Kepolisian ke depan mesti menghormati ulama, tokoh agama dan bekerjasama dengan semua pihak, demi semangat memperkuat persatuan dan kesatuan.