Berita Nasional Terkini
REAKSI Gubernur Anies Baswedan Menyoal Reuni 212, Pilih Tak Berkomentar Hanya Angkat Jempol
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pilih tidak berkomentar saat ditanya terkait acara tersebut. Anies dicecar awak media terkait Reuni 212.
TRIBUNKALTIM.CO - Begini reaksi Gubernur Anies Baswedan menyoal Reuni 212, pilih tak berkomentar dan hanya angkat jempol.
Reuni 212 mulanya bakal berlangsung di dua tempat, yakni kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat dan Masjid Az Zikra, Sentul, Kabupaten Bogor.
Aksi yang berubah format menjadi aksi Super Damai itu rencananya dipusatkan di kawasan Patung Kuda, pukul 08.00-11.00 WIB, kemudian dilanjutkan di Masjid Az Zikra.
Namun, kedua acara itu tak memiliki izin dari kepolisian sehingga aparat melakukan penutupan kawasan dengan memasang barrier dan kawat berduri.
Menanggapi aksi Reuni 212, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pilih tidak berkomentar saat ditanya terkait acara tersebut.
Baca juga: Tiga Pasangan Capres-Cawapres Terkuat di Pilpres 2024, Muncul Nama Prabowo - Puan, Anies Baswedan?
Baca juga: Hari Ini, Ribuan Buruh Kepung Kantor Anies Baswedan, Said Iqbal Minta Gubernur DKI Stop Berbohong
Baca juga: Akhirnya Buruh Ultimatum Anies Baswedan, Waktu 3 x 24 Jam Ubah UMP DKI 2022, UU Ciptaker Alasannya
Anies dicecar awak media terkait Reuni 212 yang digelar di Patung Kuda Arjuna Wijaya, Kamis (2/12/2021).
Dikutip dari Kompas.com, Anies ditanya apakah akan hadir dan mengikuti acara Reuni 212.
Dia juga dimintai tanggapan soal reuni tersebut usai acara kolaborasi 19 Bank dan PT PNM untuk kredit usaha mikro di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis.
Namun, Anies tidak menjawab.
Dia hanya melempar senyum sambil mengangkat jempol kanannya. D
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, dia dan Anies tidak hadir dalam acara Reuni 212.
Riza menyebutkan, mereka ada agenda kegiatan bersama kementerian sehingga tak bisa hadir dalam acara Reuni 212.
"Ada acara dengan kementerian," kata Riza, Rabu (1/12/2021) malam.
Riza justru meminta panitia mempertimbangkan acara tersebut karena berpotensi menimbulkan kerumunan dan penyebaran Covid-19.
"Kami minta supaya panitia mempertimbangkan kembali karena ini masa pandemi," tutur Riza.
Baca juga: PERAN Bambang Soesatyo Suskeskan Formula E DKI Jakarta Garapan Gubernur Anies Baswedan