Gagal Maju Pilpres 2024, Arief Poyuono Beber Anies & Ganjar Habis Bensin di 2022, Survei Indikator

TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Anies Baswedan memiliki tingkat elektabilitas yang tinggi.

Keduanya selalu masuk 3 besar bersama Prabowo Subianto dalam jejak pendapat yang dilakukan berbagai lembaga survei menuju Pilpres 2024.

Meski demikian, politikus Gerindra Arief Poyuono menilai Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo akan gagal maju di Pilpres 2024.

Arief Poyuono juga menyebut keduanya akan kehabisan bensin di 2022 seiring berakhirnya masa jabatan sebagai Gubernur.

Baca juga: Bukan Ganjar Pranowo & Prabowo, Anies Baswedan & Sandiaga Puncaki Survei Elektabilitas Pilpres 2024

Baca juga: Pengamat Bongkar Alasan Anies Baswedan Tak Dukung Lagi Reuni 212, Takut Cap Radikal di Pilpres 2024?

Baca juga: HASIL SURVEI 3 Pasangan Terkuat di Pilpres 2024: Prabowo - Puan, Ganjar - Ridwan Kamil & Anies - AHY

Sekadar informasi, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo santer disebut-sebut akan maju di Pilpres 2024.

Arief Poyuono juga menyorot cara Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo dalam melakukan pencitraan.

Simak pula survei terbaru yang dirilis Indikator Politik Indonesia terbaru.

Dilansir dari Tribunnews.com dalam artikel berjudul Anies dan Ganjar Diprediksi Gagal Jadi Calon Presiden pada Pilpres 2024, Ini Alasannya, politikus Gerindra Arief Poyuono memprediksi dua nama ini tidak bakalan jadi calon presiden (Capres) pada 2024 mendatang.

Dua orang itu adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Keduanya dikhawatirkan pamornya meredup di tahun 2022 seiring berakhirnya jabatan kedua kepala daerah tersebut.

Arief menilai Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo saat ini mengikuti langkah Joko Widodo yang menarik simpati masyarakat lewat pencitraan di media massa saat menjadi Gubernur DKI Jakarta hingga menjadi capres pada Pilpres 2014 lalu.

Ia memprediksi faktor jabatan publik dan sorotan media massa masih menjadi salah satu faktor penentu kandidat Pilpres 2024.

Namun, masa jabatan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sebagai gubernur berakhir sebelum 2024 sehingga akan kehilangan popularitas.

Oleh karena itu, ia memprediksi Anies dan Ganjar tidak akan menjadi calon presiden pada Pilpres 2024.

"Dua tokoh ini akan habis baterainya tahun 2022, Ganjar dan Anies.