Ibu Kota Negara

Kodam VI Mulawarman Dirikan Posko, Jadi Bangunan Pertama di Kawasan IKN Nusantara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wujud Posko Kodam VI Mulawarman di kawasan IKN Nusantara yang menjadi bangunan pertama.TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Kodam VI/Mulawarman telah membangun posko di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di kawasan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU).

Lokasinya berjarak sekitar dua hingga tiga kilometer dari Jalan Sepaku, Kabupaten PPU.

Adapun poskonya, berdiri di atas lahan seluas 1800 meter persegi.

Adapun poskonya sendiri bersifat semi permanen.

Artinya, agar sewaktu-waktu bisa dipindahkan sesuai kebutuhan.

Diberi kelir warna hijau tua khas Angkatan Darat, posko Kodam VI Mulawarman ini dibangun menggunakan kontainer.

Baca juga: Tiga Titik di Kawasan Inti Ibu Kota Negara Rawan Banjir, di Antaranya Desa Sukaraja

Baca juga: Ancaman Kerusakan Lingkungan di Ibu Kota Negara, WALHI Gabung ARGUMEN Ajukan Gugatan JR UU IKN ke MK

Baca juga: Lagi UU IKN Digugat, Walhi, AMAN hingga Seorang Warga Adat Gugat Undang-undang Ibu Kota Negara ke MK

Ditumpuk hingga membuat kesan bangunan bertingkat.

Sebanyak 8 kontainer digunakan, terbagi menjadi beberapa ruangan.

Mulai dari ruangan Pejabat Utama (PJU) Kodam VI Mulawarman, ruang Anggota, ruang rapat, musola, hingga toilet.

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso mengatakan, adanya posko ini dimaksudkan untuk menjamin keamanan ketika proses pembangunan IKN Nusantara dilakukan.

Oleh karenanya, posko yang didirkan dalam kurun waktu seminggu tersebut memiliki sejumlah fasilitas penunjang. Semisal listrik, dipasok oleh PLN dan genset.

"Posko ini kami buat dalam rangka untuk menjamin keamanan proses pembangunan di IKN ini," ujar Teguh, Selasa (5/4/2022).

"Kami ingin memberi rasa aman bagi para pekerja yang melaksanakan tugas pembangunan IKN," lanjutnya.

Diketahui, posko tersebut sejatinya sudah dua bulan berdiri.

Baca juga: Urun Dana Masyarakat Boleh Dipakai Bangun IKN, Politisi PDIP: Sudah Diatur di UU Ibu Kota Negara

Di mana Mayjen TNI Teguh mengaku sudah lima kali bolak-balik dari Makodam untuk transit di posko yang dinamai AJU tersebut.

"Untuk sementara di posko ini kami tempatkan satu regu yang berjumlah 12 personel. Mereka akan melakukan patroli setiap saat. Jumlah akan ditambah dengan melihat perkembangan pembangunan di lokasi IKN," ucapnya. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

Berita Terkini