TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Balikpapan, menggandeng Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sebagai tim verifikator.

Hal ini untuk mendukung proses verifikasi dan validasi pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online tingkat SD dan SMP se-Kota Balikpapan, Kalimantan Timur tahun ajaran 2023-2024.

Khususnya, pada jalur-jalur yang dibuka dalam pendaftaran PPDB tersebut, yakni jalur zonasi, jalur afirmasi, jalur perpindahan tugas orangtua/wali dan jalur prestasi.

"Ada jalur khusus untuk tahfidz Quran, itu kita ambil tim verifikator dari Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan," kata Kepala Disdikbud Balikpapan, Irvan Taufik, Kamis (15/6/2023).

Kemudian jalur perpindahan tugas orang tua/wali, yang menggandeng Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan.

Baca juga: Disdikbud Balikpapan Buka Jalur Prestasi di PPDB Online 2023, Hafal 30 Juz Alquran Langsung Dites

Baca juga: Pendaftaran PPDB Online SD dan SMP Balikpapan Mulai Dibuka 26 Juni 2023, Simak Jadwal Lengkapnya

"Karena dia (Disdukcapil) yang tahu kapan dia (calon peserta didik) pindah, apakah sudah lebih dari satu tahun atau tidak," terang Irvan.

Selain itu, Dinas Sosial (Dinsos) Balikpapan turut dibutuhkan pada jalur afirmasi.

"Untuk mengetahui yang bersangkutan itu masuk dalam kategori afirmasi atau tidak," urainya.

Dalam hal ini, Irvan mengatakan bahwa desk pusat pelayanan verifikasi dan validasi data terpusat di kantor Disdikbud Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

"Kalau dulu tim verifikator berada di kantornya masing-masing. Kemudian laporan verifikasi dan validasi bisa sampai 500 orang yang datang, sehingga hampir ada yang tidak terlayani," ucapnya.

Baca juga: Cek Pengumuman PPDB Balikpapan 2023 untuk SMA Jalur Prestasi, Login cabdinbalikpapan.siap-ppdb.com

"Sekarang verifikasi dan validasi data itu nanti akan dilakukan secara online melalui http://disdikbud.balikpapan.go.id, kemudian klik PPDB Balikpapan Siap Online. Jadi tidak mesti harus ke Disdikbud dalam proses verifikasi dan validasi data," pungkasnya. (*)