TRIBUNKALTIM.CO - Pertamina dipastikan akan membangun kantor pusat di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Hal ini diungkapkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, pada Jumat (28/7/2023).
Basuki menyebut dirinya bertemu Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati di bandara.
Informasi Pertamina akan membangun kantor pusat di IKN sebelumnya juga disampaikan langsung Komisaris Utama Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Mulanya, Basuki mengungkap ada enam investor atau Penanaman Modal Dalam Negeri yang akan melakukan groundbreaking di IKN pada Agustus 2023.
Ada rumah sakit, sekolah, hingga PT Pertamina (Persero) yang mulai groundbreaking pada Agustus besok.
"Seingat saya itu ada Hotel Jambuluwuk, Hermina (rumah sakit), Jakarta Internasional School (JIS), Pertamina, BUMN mau bikin, dan satu lagi Pakuwon," kata Basuki saat meninjau Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN.
Basuki menjelaskan, khusus Pertamina membangun kantor pusat di IKN.
Hal ini berdasarkan informasi langsung dari Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati kepada Basuki.
"Waktu kemarin saya mau berangkat ketemu Bu Nicke di Airport, iya kantor pusat," terangnya.
Kemudian untuk Pakuwon Group disebut akan membangun commercial building.
Pakuwon Group terkenal sebagai perusahaan mal yang memiliki tiga mal besar di Jakarta yakni Kota Kasablanka, Gandaria City, dan Blok M Plaza
Sebelumnya, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok memastikan kantor pusat Pertamina akan pindah ke Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur.
Pemindahan akan dilakukan secara bertahap mulai 2026.
Menurutnya, Pertamina akan memanfaatkan lahan yang disediakan pemerintah.
Namun, pemindahan kantor pusat ini akan dilakukan setelah Ibu Kota Indonesia resmi dialihkan ke Ibu Kota Nusantara.
"Nanti setelah IKN semua (selesai pembangunan), BUMN kan ada tanah 4 hektar, mau pindahin tuh, mungkin berikutnya di 2026 baru pelan-pelan pindah," ujar Ahok saat ditemui di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (18/7/2023).
Kendati kantor pusat bakal pindah, namun Pertamina akan tetap memiliki kantor perwakilan di Jakarta.
Lantaran, kantor pusat Pertamina saat ini yang berada di Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat memang merupakan aset miliki perusahaan.
"Tapi tetap kantor perwakilan ada. Karena kantornya punya kita sendiri kan," imbuh dia.
Sebelumnya, Ahok menuturkan, selama ini Kantor Pusat Pertamina di Gambir, Jakarta menyewa.
Biaya sewanya juga fantastis, Rp 328 miliar per tahun.
“Nilai sewanya Rp 328 miliar per tahun. Jadi, juga tidak murah,” kata mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
“Bayangkan kalau 92 ribu meter persegi itu kita bangun di Balikpapan, di Kaltim, ini kan sesuatu yang akan memeratakan,” lanjutnya. (*)