Keduanya unggul dari Anies-Muhaimin.
Namun demikian, masih ada 16,4 persen responden yang tak memberikan jawaban dalam simulasi ini.
Ini merupakan kali pertama SMRC memetakan dukungan terhadap Anies-Muhaimin.
Oleh karenanya, tidak bisa dibandingkan apakah sentimen pemilih pada deklarasi Anies-Muhaimin cenderung positif atau negatif.
“Apakah dukungan terhadap Anies-Cak Imin menurun? Saya tidak bisa bilang begitu. Tapi setidak-tidaknya (data ini menunjukkan) tidak meningkat. Ini reaksi publik beberapa hari setelah deklarasi Anies-Muhaimin,” jelas Saiful.
Survei SMRC ini digelar pada 5-8 September 2023.
Survei melibatkan 1.212 responden yang dipilih melalui metode random digit dialing (RDD) atau pembangkitan nomor telepon secara acak.
Margin of error survei diperkirakan +-2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: 4 Hasil Survei Bakal Cawapres Terkuat Buat Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Sandiaga atau Erick Thohir
Deklarasi Capres
Duet Anies dan Cak Imin resmi mendeklarasikan diri sebagai bakal capres dan bakal cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan pada Sabtu (2/9/2023).
Hingga kini, pasangan ini didukung oleh Partai Nasdem dan PKB.
Sementara, PDI Perjuangan menjagokan mantan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Pencapresan Ganjar juga didukung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hanura. Ganjar sampai saat ini belum menentukan nama cawapres.
Namun, sosok Ridwan Kamil dan Sandiaga Uno santer disebut di bursa cawapres politikus PDI-P itu.
Di sisi lain, Partai Gerindra hendak mencalonkan ketua umumnya, Prabowo Subianto. Prabowo didukung oleh Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Bulan Bintang (PBB).