TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Belum lama ini, Bupati Paser Fahmi Fadli telah menyampaikan Nota Keuangan Raperda Kabupaten Paser tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024. 

Berdasarkan uraian pendapatan dan penerimaan netto, kemampuan fiskal Pemkab Paser untuk membiayai belanja pada anggaran 2024 mencapai Rp3,9 triliun lebih, Selasa (17/10/2023). 

Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi mengatakan Fraksi di DPRD Paser sudah menyampaikan pemandangan umumnya terkait hal tersebut. 

"Pemandangan umum dari berbagai fraksi di DPRD Paser sudah disampaikan, dalam hal menanggapi dan memberikan pertanyaan seputar Raperda APBD Kabupaten Paser tahun anggaran 2024," terang Hendra. 

Sejumlah pertanyaan dari pemandangan umum berbagau fraksi tersebut juga sudah dijawab oleh Bupati Paser, dan Raperda APBD Kabupaten Paser tahun 2024 akan dibahas di internal DPRD Paser. 

Baca juga: Pemkot Samarinda Akan Segera Terangi Lokasi TPA Sambutan

"Segera kami jadwalkan di badan musyawarah (Banmus), kita rapatkan antara Banggar dan TAPD," tambahnya. 

Pembahasan tersebut diperkirakan akan rampung pada November mendatang, untuk kemudian dilanjutkan pada proses pengesahan anggaran. 

"InshAllah awal November pembahasan sudah selesai, dan mudah-mudahan minggu pertama November pelaksanaan pengesahan anggarannya," ulas Hendra. 

Hendra juga mengapresiasi Pemkab Paser yang telah menyelesaikan tahapan perencanaan pembangunan daerah untuk tahun 2024. 

Apalagi pada tahun anggaran 2024, rancangan APBD Kabupaten Paser mencapai Rp3,9 triliun lebih. 

"Harapannya, dengan besarnya anggaran itu dapat menyelesaikan target pembangunan daerah, sesuai visi-misi Paser yang Maju, Adil dan Sejahtera (MAS) khususnya target yang belum tuntas," harapnya. 

Baca juga: Pasar Pangan Murah Dibuka, Dinas Ketahanan Pangan Kutim Sediakan 40 Ribu Kupon

Betkaitan dengan akan dilaksanakannya Pemilu 2024, Ketua DPRD Paser mengharapkan agar bisa berjalan dengan kondusif. 

Ia mengharapkan, seluruh lapisan masyarakat dapat menyukseskan Pemilu 2024 dengan menjaga kondusifitas di setiap wilayah. 

"Kalau dari segi anggaran, juga sudah di rasionalisasikan untuk Pemilu mendatang," jelasnya. 

Sebelumnya, Bupati Paser Fahmi Fadli mengatakan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Paser tahun 2024 diperkirakan turun 1-2 persen dari tahun 2022 mencapai 1,09 persen.