Ia setia memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto dan Partai Gerinda saja.
Selanjutnya AH mengajak Imam Harianto untuk berorasi di panggung tempatnya berdiri, di hadapan massa yang hadir.
"Kalau saya orasi biasa. Tapi kalau penjual tahu Mas Imam berorasi, itu yang hebat. Kita dengarkan sama-sama orasinya," ucapnya.
Tanpa basa-basi, Imam pun langsung mengambil mic yang diberikan kepadanya dan dengan lantang mengucapkan salam.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat siang teman-temanku yang saya hormati," ucapnya mengawali. "Dan beliau Pak Isran, Pak Isran hormat selalu sehat dan selalu berkah, Pak Seno Aji, Pak Andi Harun dan yang saya hormati bapak Abdullah dan Haji Yudi terima masih," sambungnya.
Lebih lanjut Imam Harianto mengatakan, kampanye akbar yang diselenggarakan di parkiran GOR Segiri sangat meriah.
"Mudah-mudahan, insyaAllah, Allahuakbar, Allah akan mengabulkan hajat dari Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran menang satu putaran," ujarnya dan mengakhiri dengan salam.
Atas apa yang disampaikan Imam, AH pun menyebutkan itu merupakan suara rakyat, dan ini sama dengan suara kalian semua.
"Jadi kita ingin satu kali putaran. Ingin hemat anggaran, ingin mempercepat rekonsiliasi nasional supaya pembelahan di masyarakat tidak berlangsung lama dan kita bisa terus melanjutkan pembangunan," tandasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Ribuan Orang Padati Kawasan GOR Segiri Kota Samarinda, Kampanye Akbar Partai Gerinda
Prabowo Tak Hadir
Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto tidak hadir dalam kampanye akbar di Samarinda, Senin (5/2/2024).
Prabowo sebagai Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Gerindra berhalangan hadir karena melakukan kegiatan lainnya di Manado dan Bali.
"Bapak (Prabowo) lagi di Manado, terus lanjut ke Bali kalau tidak salah ada beberapa titik lagi. Jadwalnya begitu padat, makanya beliau belum bisa hadir di sini," ungkap Wakil Ketua Umum (Waketum) DPP Partai Gerindra, Budisatrio Djiwandono.
Menurutnya, pemimpin tepat capres dan cawapres Prabowo-Gibran.
Terlebih, Prabowo juga berkomitmen melanjutkan program-program yang telah dijalankan Presiden Joko Widodo (Jokowi), termasuk kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). "Menyempurnakan segala yang belum sempurna," tandasnya.