Pemilu 2024

Siapa Wajah Baru di DPRD Kaltim? Afif Rayhan, Pemuda 27 Tahun Raih Suara Tertinggi di Dapil Neraka

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Andi Muhammad Afif Rayhan Harun. Pendatang baru di DPRD Kaltim, putra Andi Harun ini berhasil meraih suara terbanyak di Dapil Kaltim 1 Pileg 2024 DPRD Kaltim.

TRIBUNKALTIM.CO - Sosok Andi Muhammad Afif Rayhan Harun mendadak menjadi sorotan pada Pileg 2024 DPRD Kaltim.

Politikus dari partai Gerindra ini memperoleh suara fantastis di dapil Kalimantan Timur 1 caleg DPRD Kaltim.

Sebagai caleg pendatang baru di DPRD Kaltim, Andi Muhammad Afif Rahyan Harun, atau yang biasa disapa Afif Rayhan Harun memperoleh suara tertinggi di dapilnya.

Dari pantauan Tribun Kaltim di laman resmi KPU, real count pada Selasa (27/2/2024), untuk Pileg 2024 DPRD Kaltim dapil Kalimantan Timur, suara Afif Rayhan Harun mencapai 5.864.

Baca juga: Update 55 Caleg DPRD Kaltim yang Unggul di Real Count KPU Pileg 2024, Berpeluang ke Karang Paci

Baca juga: Sekwan Norhayati Usman Apresiasi Sinergitas Kejaksaan Tinggi dan DPRD Kaltim

Baca juga: Daftar 5 Caleg dari PKS yang Berpotensi Raih Kursi DPRD Kaltim, Ada Nama Sonhaji dan La Ode Nasir

Jumlah tersebut menjadi yang tertinggi di antara caleg lainnya di dapil tersebut.

Lantas, siapa sebenarnya Afif Rayhan Harun?

Diketahui, dapil Kalimantan Timur 1 merupakan daerah pemilihan Kota Samarinda.

Dapil Kalimantan Timur 1 dianggap sebagai dapil neraka, sulit lantaran persaingannya yang dinilai memang keras, karena banyak tokoh-tokoh asal Benua Etam berasal dari dapil ini.

Dapil ini memperebutkan 12 kursi di DPRD Kaltim.

Kembali ke Afif Rayhan Harun, usut punya usut, ternyata pria kelahiran 15 September 1997 ini bukanlah sosok baru di dunia politik.

Sebelum memutuskan bertarung di tingkatan provinsi, Afif Rayhan Harun ternyata menjabat sebagai anggota DPRD Samarinda.

Dan, Afif Rayhan Harun merupakan putra dari Wali Kota Samarinda Andi Harun.

Baca juga: Kutai Timur Sumbang 20 Persen Suara untuk Partai Golkar pada Pileg DPRD Kaltim

Apakah benar sosok Andi Harun, sang ayah berpengaruh besar terhadap perolehan suara Afif Rayhan Harun?

Saat diwawancara beberapa waktu lalu, Afif Rayhan Harun mengaku masih berfokus menjalankan sisa masa tugasnya di DPRD Samarinda.

"Hanya saja saya fokus jalanin amanah dulu. Misalnya ada beberapa perda yang harus dikeluarkan sama teman-teman komisi, seperti soal Guest House, ada banyak, salah satunya itu," ungkapnya.

Saat ditanya mengenai perolehan suaranya, Afif mengaku tak memiliki strategi khusus.

Ia pun tak menyangka bisa mencapai angka tertinggi.

"Saya tiga bulan terakhir terus turun ke masyarakat dan tidak saya upload di sosial media, saya ikut teman-teman di Partai Gerindra untuk turun ke lapangan,” ucapnya.

Tanpa embel-embel dan hanya bermodal bersentuhan langsung dengan masyarakat, tak jarang ia justru sering kali dianggap memanfaatkan situasi.

Terlebih, dirinya dianggap selalu menggunakan hak keistimewaan lantaran merupakan anak dari seorang Wali Kota Samarinda.

Baca juga: Profil Akhmed Reza Fachlevi, Caleg Muda Potensial Gerindra yang Maju Pileg DPRD Kaltim Dapil Kukar

Namun ia tetap optimis dan siap menghadapi risiko.

"Memang ada yang mengatakan mungkin karena saya anak Pak Wali Kota jadi suaranya melejit, tapi tidak melulu. Orang yang enggak suka sama kita pasti tetap tidak suka, jadi fii amanillah. Karena pemimpin tidak selalu baik terus," ungkapnya.

Menurutnya, sang ayah, Andi Harun, tak pernah memanjakannya.

Ia pun mengaku dididik agar memiliki inisiatif yang tinggi.

Mengingat, kini Afif telah meniti karier di dunia politik.

"Pak Wali itu kalau gak ditanya gak akan jawab, jadi saya harus inisiatif dan saya yang tanya, jadi saya selalu mengupayakan semuanya sendiri," ungkapnya.

Saat ini, Afif menegaskan bahwa dirinya akan optimis untuk membantu Pemerintah Kota (Pemkot) dan jajaran dewan dalam hal meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan karyanya.

"Terlebih dengan apa yang sudah kita lakukan di masyarakat, agar semua program unggulan pemkot dan DPRD bisa terlaksana dengan baik dan cepat," pungkasnya.

Baca juga: 55 Caleg DPRD Kaltim yang Unggul Sementara dalam Real Count KPU, Siapa Suara Terbanyak?

Biodata Afif Rayhan Harun

Nama Lengkap: Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, SH

Tempat, tanggal Lahir: Samarinda, 15 September 1997

Istri: Andi Soraya Yasmin

Pengalaman Organisasi:

- Bendahara Umum 1 SOLID SC (Sociality Organization Law Independent Study Club) periode 2017-2018,

- Sekretaris Umum SOLID SC 2018-2019.

- Wakil Bendahara DPD Gerindra Kota Samarinda 2019 - Sekarang

- Ketua Pengkot TI Kota Samarinda

Berikut ranking suara terbanyak 55 caleg DPRD Kaltim pada Pileg 2024:

1. Yenni Eviliana - 21.893 suara (PKB) - Dapil Kaltim 3

2. Ekti Imanuel - 17.382 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 5

3. Abdul Rahman Agus - 12.679 suara (PAN) - Dapil Kaltim 5

4. Andi Faisal Assegaf - 12.451 suara (Partai Demokrat) - Dapil Kaltim 3

5. Abdulloh - 10.967 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 2

6. Yonavia - 10.727 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 5

7. Abdurahman - 9.624 suara (PKB) - Dapil Kaltim 3

8. Hasanuddin Mas'ud - 9.006 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 2

9. Fadly Imawan - 8.900 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 3

10. Syahariah - 7.604 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 3

11. Hartono Basuki - 6.275 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 3

12. Abdul Rakhman Bolong - 6.080 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 4

13. Andi Muhammad Afif Rayhan Harun - 5.864 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 1

14. Shemmy Permata Sari - 5.681 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 6

15. Henry Pailan Tandi Pajung - 5.617 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 6

16. Apansyah - 5.319 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 6

17. Hj Syarifatul Syadiah - 5.122 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 6

18. Budianto Bulang - 4.942 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 6

19. Baharuddin Muin - 4.779 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 3

20. Akhmed Reza Fachlevi - 4.493 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 4

21. Guntur - 4.433 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 4

22. Seno Aji - 4.357 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 4

23. Baharuddin Demu - 4.064 suara (PAN) - Dapil Kaltim 4

24. Nurhadi Saputra - 3.905 suara (PPP) - Dapil Kaltim 2

25. Hj Sulasih - 3.843 suara (PKB) - Dapil Kaltim 6

26. Makmur HAPK - 3.750 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 6

27. H Lambo HT - 3.580 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 4

28. Andi Satya Adi Saputra - 3.440 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 1

29. Hamdan - 3.366 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 4

30. Arfan - 3.305 suara (Partai Nasdem) - Dapil Kaltim 6

31. Muhammad Samsun - 3.294 suara (PDIP) Dapil Kaltim 4

32. Damayanti - 3.221 suara (PKB) - Dapil Kaltim 2

33. Yusuf Mustafa - 3.158 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 2

34. Salehuddin - 3.128 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 4

35. Agusriansyah Ridwan - 3.099 suara (PKS) - Dapil Kaltim 6

36. Sabaruddin - 3.048 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 2

37. Baba Harianti - 3.020 suara (PPP) - Dapil Kaltim 6

38. Kamaruddin Ibrahim - 2.921 suara (Partai Nasdem) - Dapil Kaltim 2

39. Agus Aras - 2.913 suara (Partai Demokrat) - Dapil Kaltim 6

40. Agus Suwandy - 2.898 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 1

41. Sigit Wibowo - 2.737 suara (PAN) - Dapil Kaltim 2

42. Saefuddin Zuhri - 2.641 suara (Partai Nasdem) - Dapil Kaltim 1

43. Ferza Agustia Darma - 2.505 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 6

44. Eddy Sunardi Darmawan - 2.226 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 2

45. Selamat Ari Wibowo - 2.192 suara (PKB) - Dapil Kaltim 4

46. Ananda Emira Moeis - 2.163 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 1

47. Fuad Fakhruddin - 2.153 suara (Partai Gerindra) - Dapil Kaltim 1

48. Sayid Muziburrachman - 2.103 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 1

49. Kevin Kamil - 1.953 suara (Partai Golkar) - Dapil Kaltim 1

50. Muhammad Darlis - 1.870 suara (PAN) - Dapil Kaltim 1

51. Firnadi Ikhsan - 1.844 suara (PKS) - Dapil Kaltim 4

52. H Sugiyono - 1.571 suara (PDIP) - Dapil Kaltim 1

53. H Subandi - 1.380 suara (PKS) - Dapil Kaltim 1

54. Sonhaji - 1.187 suara (PKS) - Dapil Kaltim 2

55. Dr H J Jahidin - 1.099 suara (PKB) - Dapil Kaltim 1

Kalkulasi di atas masih bersifat sementara. Hasil final akan menunggu rekapitulasi KPU yang dijadwalkan paling lambat tanggal 20 Maret 2024 bersamaan dengan pengumuman hasil Pilpres. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkini