Baca tanpa iklan
Mimpi ini diartikan sebagai pertanda bahwa Yusuf akan memiliki kedudukan yang tinggi di antara keluarganya.
Yusuf menceritakan mimpinya kepada ayahnya, Ya'qub, yang mengerti akan arti mimpi tersebut.
Namun di saat yang bersamaan, saudara-saudara Yusuf merencanakan untuk membuang Yusuf ke sumur.
Mereka melaksanakan rencananya dan memberitahu ayah mereka bahwa serigala telah memangsa Yusuf.
Beruntungnya, Yusuf diselamatkan oleh para pedagang yang melewati sumur tersebut.
Yusuf dijual menjadi budak kepada seorang bangsawan Mesir bernama Aziz.
Di rumah Aziz, Yusuf menjadi hamba yang sangat setia dan berbakti.
Namun, Aziz memiliki istri yang cantik bernama Zulaikha, yang jatuh cinta pada Yusuf dan mencoba untuk menggoda dan merayunya.
Meskipun Yusuf menolak tawaran Zulaikha karena kesetiaannya pada Allah SWT, Zulaikha terus berusaha merayunya.
Ketika Zulaikha mengumpulkan para wanita di istananya dan meminta Yusuf masuk ke dalam ruangan, Yusuf melarikan diri agar tidak terjerumus dalam godaan.
Akhirnya, Zulaikha mengadu kepada suaminya tentang perilaku Yusuf, dan Yusuf dijatuhkan hukuman penjara atas tuduhan yang tidak adil.
Di dalam penjara, Yusuf menunjukkan kebijaksanaan dan kesabaran yang luar biasa, yang membuatnya dihormati oleh para tahanan dan penjaga penjara.
Kemudian, Yusuf diberi mukjizat oleh Allah SWT dalam bentuk kemampuan untuk menafsirkan mimpi.
Salah satu tahanan, yang merupakan kepala juru minuman raja, bermimpi dan meminta Yusuf untuk menafsirkannya.
Yusuf memberi tafsiran yang akurat, dan sebagai hasilnya, raja meminta Yusuf untuk datang kepadanya.