TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar CPNS 2024 terkini.
Berikut informasi seputar CPNS 2024.
Wawasan bagi calon pelamar CPNS 2024, terjawab berapa gaji CPNS lulusan S1.
Cek link pendaftaran resmi sscasn.bkn.go.id bagi pelamar CPNS 2024.
Berikut ini adalah link pendaftaran CPNS 2024 sscasn.bkn.go.id.2024 yang resmi dibuka April 2024.
Baca juga: Resmi! Rincian Formasi CPNS dan PPPK 2024 Tenaga Pendidik, Kesehatan, dan Teknis yang Dibuka April
Baca juga: Link Pendaftaran CPNS 2024 di sscasn.bkn.go.id, Info Resmi Jadwal, Daftar Formasi Lulusan SMA D3 S1
Baca juga: Cek Cara Daftar hingga Gaji CPNS Lulusan S1, Ini Link Pendaftaran CPNS 2024 sscasn.bkn.go.id.2024
Ulasan seputar pengumuman CPNS 2024, seperti kapan pendaftaran CPNS 2024, link pendaftaran resmi sscasn.bkn.go.id, hingga berapa gaji CPNS lulusan S1 sedang menjadi sorotan.
Jadwal seleksi CPNS 2024 yang sebelumnya direncanakan digelar bulan Maret diundur menjadi April 2024, Log in lalu isi data di SSCASN, dan simak persyaratannya.
Kabar tersebut disampaikan Menpan Abdullah Azwar Anas baru-baru ini.
Berikut ini Informasi terbaru dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negaran dan Reformasi Birokrasi ( KemenPAN-RB ), Jadwal Seleksi CPNS 2024 mundur dari rencana awal minggu ketiga bulan Maret menjadi bulan April.
Menpan Abdullah Azwar Anas kemudian membeberkan alasan Jadwal Seleksi CPNS 2024 Mundur ke bulan April.
Diungkapkan Abdullah Azwar Anas, penundaan tersebut dilakukan karena pemerintah saat ini masih fokus mengumpulkan kebutuhan formasi dari masing-masing Kementerian dan Lembaga (K/L).
Formasi dari kantor atau lembaga akan diverifikasi sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Karena kalau nggak, nanti arahan presiden nanti talenta digital, dia tetap usulkan tenaga teknis sehingga nanti kita evaluasi. ini kita rapat terus dengan K/L terkait talenta yang akan kita rekrut," jelas Abdullah Azwar Anas.
Abdullah Azwar Anas memastikan pemerintah juga membuka lowongan khusus untuk CPNS yang akan ditempatkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Total kebutuhannya adalah 225.000 orang.
"Jadi kurang lebih 225.000 totalnya untuk fresh graduate di pemerintah pusat, peruntukannya itu untuk di IKN berarti," ujarnya.