Herman sendiri mengaku tidak mengerti maksud toxic yang dikatakan Luhut.
"Mungkin orang yang berpotensi membuat masalah, dan kalau itu yang dimaksud, memang harus hati-hati terhadap orang yang berpotensi membuat masalah," kata Herman kepada wartawan, Sabtu (4/5/2024).
Baca juga: Prediksi Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Posisi Menteri Strategis dan Risiko Kabinet Gemuk
Herman lalu bicara soal target di pemerintahan Prabowo-Gibran yang membutuhkan kerja-kerja dari orang yang berkomitmen.
"Sehingga harus solid dan memiliki komitmen kebersamaan yang kuat," tandas dia.
PAN: Prabowo Tahu
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) meyakini bahwa Prabowo pasti akan memilih orang terbaik untuk membantunya di pemerintahan mendatang.
Menurut dia Prabowo memiliki pengalaman dan sumber informasi yang lengkap.
"Pak Prabowo itu orang hebat, terlatih, informasinya sangat lengkap.
Pasti Pak Prabowo akan memilih pembantu-pembantu terbaik," ujar Zulhas, Minggu (5/5/2024) dikutip dari Kompas.com.
"Dan beliau tahu yang terbaik, beliau terlatih, punya pengetahuan luas, pengalaman luas, infonya lengkap.
Pasti beliau akan memilih yang terbaik. Dan itu hak penuh prerogatif presiden terpilih,” katanya lagi.
Baca juga: Posisi Fadli Zon Strategis! 35 Nama Diprediksi Isi Kabinet Prabowo-Gibran, Kapolri dan Panglima TNI
Namun, Zulhas menegaskan kembali bahwa penunjukkan menteri adalah hak prerogatif presiden.
Gerindra: Tak Ada Masalah
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pesan dari Luhut bakal dipertimbangkan oleh Prabowo Subianto.
"Apa yang disampaikan menurut saya enggak ada masalah dan bisa jadi bahan pertimbangan juga oleh Pak Prabowo dalam nantinya menyusun kabinet Prabowo-Gibran," kata Dasco kepada Kompas.com, Jumat (3/5/2024).