Pilkada Jakarta 2024

Wacana Duet dengan Ahok Mencuat, Anies Belum Memutuskan Maju di Pilkada Jakarta 2024, Ini Kata PDIP

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PILKADA JAKARTA 2024 - Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berjabat tangan dengan calon gubernur DKI Anies Baswedan, sebelum melakukan pertemuan di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (20/4/2017). Wacana duet dengan Ahok mencuat, Anies belum memutuskan maju di Pilkada Jakarta 2024, ini kata PDIP.

Adapun pendaftaran paslon peserta Pilkada Jakarta 2024 dari jalur parpol akan dibuka pada 27-29 Agustus 2024.

Sedangkan pemungutan suara Pilkada Jakarta akan digelar pada 27 November 2024.

Ahok duet dengan Anies?

Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara mengenai wacana duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pilkada Jakarta 2024.

Hasto mengatakan PDIP merupakan partai yang menganut sistem demokrasi, semua usulan datang dari bawah.

"Jadi kita kan partai demokrasi yang berkarakter Indonesia, sehingga nama-nama itu diusulkan dari bawah," kata Hasto di Posko Teuku Umar, Menteng, Jakarta, Senin (6/5/2024) malam.

Baca juga: Gawat, Guinea Panggil 4 Pemain Jelang Lawan Timnas Indonesia, Ada Gelandang Getafe Jebolan La Masia

Menurutnya, seluruh nama-nama yang muncul akan dilakukan penjaringan dalam setiap tingkatan.

"Kalau (calon) gubernur diusulkan dari DPC dan DPD, dan nama-nama tersebut baru proses penjaringan di tingkat provinsi untuk calon gubernur dan wakil gubernur," ujar Hasto.

Hasto menjelaskan saat ini pihaknya sedang mencermati setiap nama-nama kandidat yang muncul.

"Nama-nama akan tersaring seduai dengan usulan dari daerah daerah yang mohon maaf belum kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan," ucapnya.

Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, M Jamiluddin Ritonga, menilai Anies dan Ahok saat ini masih memiliki elektabilitas tinggi dalam bursa bakal calon gubernur Jakarta.

"Elektabilitas dua sosok ini akan semakin tinggi bila disatukan dalam satu pasangan. Karena itu, bila dua sosok ini disatukan peluang menang akan semakin besar," kata Jamiluddin dalam keterangannya, Jumat (3/5/2024).

Jamiluddin mengungkap sisi positif bila Anies dan Ahok berduet dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca juga: Terjawab Nasib Elkan Baggott di Laga Timnas Indonesia vs Guinea, Erick Thohir Rayu Ipswich Town

Pertama, polarisasi warga Jakarta dapat dicegah. Setidaknya polarisasi yang tajam pada Pilgub Jakarta 2017 dapat dicegah.

"Kalau hal itu terwujud, Pilgub Jakarta 2024 akan relatif damai. Pesan-pesan politik yang kontradiksi dan memuat permusuhan dapat diminimalkan," ucapnya.

Halaman
1234

Berita Terkini