Baca tanpa iklan
Diketahui Rendi Susiswo Ismail juga masuk aktif sebagai pengajar di Fakultas Hukum Uniba.
Baca juga: Rendi Susiswo Ismail-Edi Sunardi Optimis Kantongi 60 Persen Suara Pilkada Balikpapan 2024
Sebelumnya, Rendi Susiswo Ismail pernah menjabat sebagai Rektor Uniba.
Rendi Susiswo Ismail adalah kelahiran Penajam Paser Utara (PPU) pada 17 Agustus 1963.
Dalam pencalonan sebagai anggota DPD RI, Rendi Susiswo Ismail mengantongi 7.500 formulir dukungan sebagai syarat pencalonan sebagai DPD RI Daerah pemilihan Kalimantan Timur.
Secara simbolis, penyerahan formulir yang disertai tanda tangan basah dari berbagai daerah itu berlangsung di Balikpapan, Jum'at (16/12/2022).
"Saya ucapakan terimakasih yang sedalam-dalamnya telah menyerahkan dukungan kaitan saya dalam pencalonan DPD RI untuk Kaltim," ujar pria yang menjabat Rektor Uniba tersebut.
3. Muhammad Sa'bani
Paslon Muhammad Sa'bani - Syukri Wahid maju Pilkada Balikpapan 2024 diusung Demokrat, Gelora, PSI, Perindo, dan PBB.
Sebelum maju di Pilkada Balikpapan 2024, Muhammad Sa'bani adalah pejabat karier, ia pernah menjadi Kepala Bappeda dan Plt Sekda era Walikota Imdaad Hamid
Jabatan terakhir Muhammad Sa'bani sebelum pensiun adalah Sekretaris Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Dilansir TribunKaltim.co dari laman resmi Diskominfo Kaltim, Muhammad Sa'bani adalah kelahiran Samarinda 28 Januari 1962 ini.
Ia adalah lulusan Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman tahun 1985 dan Magister Asian Institute of Technology Bangkok Thailand tahun 1991.
Karier Muhammad Sa'bani terbilang cemerlang, setelah diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil pada tahun 1988 tercatat beberpa jabatan penting pernah diembannya.
Adapun jabatan yang pernah diemban antara lain Kepala Bappeda kota Balikpapan, Kepala Dinas Perhubungan Kaltim, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kaltim, Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Daerah Setda Prov Kaltim.
Muhammad Sa'bani dilantik menjadi Sekretaris Provinsi Kaltim pada tanggal 15 Mei 2020 oleh Gubernur Kaltim, Isran Noor.
Pelantikan tersebut setelah mendapatkan Surat Keputusan dari Presiden RI Nomor 158/TPA tahun 2020 tentang pengangkatan Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Pemeritah Provinsi Kalimantan Timur.