Terkait ke depan jika terpilih, tentunya paslon Rudy–Seno akan bersinergi dengan pemerintah di bawah komando Prabowo–Gibran.
“Pemerintah pusat hari ini adalah Pak Jokowi dan ke depannya adalah Prabowo–Gibran yang terpilih dan Insya Allah Kaltim akan sinergi dengan pemimpin di pusat. Agar semua bisa terakselerasi untuk ibu kota Nusantara dan tentunya Provinsi Kaltim,” ujarnya.
Selebihnya, Rudy mengulang kembali terkait program Gratis pol yang menjadi tagline barunya.
Gratis pol terkait pendidikan dari SMA sampai S3, seragam gratis.
Makan siang gratis, kesehatan gratis, dan semua serba gratis.
Baca juga: Hasil Survei Pilkada Kaltim 2024, Nomor Urut Isran-Hadi dan Rudy-Seno, 3 Daerah yang Jadi Rebutan
Termasuk DP rumah untuk administrasinya gratis, serta marbot masjid, musala, langgar yang akan di-umrahkan gratis.
Tentu dengan program ini ia juga yakin bakal membawa Kaltim makin sejahtera.
Dengan mengklaim mewakili kepemimpinan muda, Rudy–Seno tentu ingin Kaltim menjadi provinsi yang bisa melompat jauh dengan program yang ia bawa.
“Perlu kasih pantun yang muda ya. Robinhood naik kuda berlari kencang di Samarinda, urusan Kaltim butuh pemimpin muda, Rudy–Seno pemuda yang bertenaga,” pungkasnya.
Sebelumnya, KPU Kaltim menggelar rapat Pleno Terbuka pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim tahun 2024, Senin (23/9).
Sekira pukul 09.00 Wita acara pengundian nomor urut dilangsungkan di aula KPU Kaltim lantai 1.
Mekanisme pengundian dimulai dari pasangan Rudy Mas’ud–Seno Aji yang mengambil tabung berwarna merah berisikan nomor urut.
Kemudian disusul pasangan Isran Noor–Hadi Mulyadi yang mengambil tabung berisi nomor urut.
Baca juga: Ini 7 Alasan Relawan Team Muda Dukung Bapaslon Isran Noor-Hadi Mulyadi di Pilkada Kaltim 2024
Ketika bersamaan dibuka, barulah tampak nomor urut keduanya.
“Calon Gubernur dan Wakil Gubernur mengambil nomor antrean, kemudian memperlihatkan. Hasil nomor urut kita tuangkan ke berita acara pada hari ini,” tegas Komisioner Bidang Teknis Penyelenggaraan, Suardi saat membacakan mekanisme pengambilan.