Kala itu, Kluivert sedang menjabat sebagai pelatih tim cadangan di FC Twente.
Meski demikian, dalam laporan tersebut ditegaskan bahwa Kluivert tidak sedang diselidiki atas dugaan pengaturan pertandingan (match-fixing).
Utang yang ia miliki sebagian besar juga telah dilunasi sehingga fokus penyelidikan berada pada kelompok kriminal yang memerasnya.
Imbasnya, kasus tersebut terus menjadi sorotan lantaran menyenggol integritas Patrick Kluivert.
(*)