TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) hingga saat ini belum dapat menjalankan program  Makan Bergizi Gratis (MBG).

Meski dibeberapa wilayah terutama di Kalimantan Timur sudah ada yang menjalankan program tersebut, namun di PPU belum ada jadwal terkait penerapannya.

Sekretaris Daerah (Sekda) PPU Tohar mengatakan bahwa pemerintah daerah masih kebingungan terkait pembelanjaan dari anggaran yang sudah dialokasikan.

Sebelumnya diketahui bahwa pemerintah daerah menyiapkan anggaran sebesar Rp21 miliar, untuk program ini.

"Belum dideskripsikan lebih jauh terkait pos belanjanya, karena sampai saat ini kami belum menerima petunjuk teknis," ungkap Tohar Rabu (15/1/2025).

Baca juga: Program Makan Bergizi Gratis di Kukar Terkendala Tempat Makan yang Belum Memenuhi Standar BGN

Baca juga: Makan Bergizi Gratis di Samarinda Ditunda Lagi, Ini Kata Walikota Andi Harun

Namun demikian ia mengatakan bahwa pemerintah PPU siap menjalankan program tersebut.

Selain belum ada petunjuk terkait pos anggaran, juga belum ada gambaran mengenai siapa yang akan terlibat dalam pelaksanaannya.

Apakah dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat, dari sekolah langsung, atau menggunakan jasa pihak ketiga.

"Ini juga menjadi diskusi kami karena tidak mudah mengoperasionalkan ini, kalaupun menggunakan outsourcing atau diluar struktur itu mekanismenya seperti apa," pungkasnya. (*)