Berita DPRD Berau
DPRD Berau Soroti Minimnya Personel Damkar Hadapi Karhutla, Minta Pemkab Evaluasi
DPRD Berau menyoroti minimnya personel Damkar di kecamatan untuk hadapi Karhutla.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Miftah Aulia Anggraini
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB – Ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dinilai belum diimbangi dengan kesiapan personel pemadam kebakaran (Damkar) yang memadai.
Anggota Komisi I DPRD Berau, Rudi P. Mangunsong menyoroti kondisi tersebut dan meminta Pemkab segera melakukan evaluasi serta menambah jumlah SDM maupun sarana prasarana Damkar Berau.
“Banyakin personilnya. Aparat dan Sapras, kalau hanya satu bagaimana nanti,” tegas Rudi, Rabu (3/9/2025).
Menurutnya, saat ini setiap kecamatan di Berau hanya memiliki satu regu Damkar.
Baca juga: Personel Damkar Masih Sangat Kurang, Ini Saran Komisi I DPRD Berau
Jumlah itu dinilai tidak cukup untuk menghadapi potensi kebakaran yang kerap meluas dengan cepat.
Rudi bahkan berbagi pengalamannya ketika ikut langsung membantu pemadaman kebakaran di lapangan.
“Saya dulu sudah turun lapangan, setengah mati memadamkan di Harapan Jaya waktu itu, kalau hanya satu bagaimana mau padam,” bebernya.
Politikus DPRD Berau itu menekankan, lemahnya daya tanggap pemadam berpotensi memperparah dampak Karhutla yang kini menjadi masalah nasional.
Baca juga: Personel Damkar Berau Baru 9 Terverifikasi Level 1
Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah daerah lebih serius menambah personel serta melengkapi sarana prasarana Damkar.
“Harapan saya, pemerintah bisa memaksimalkan baik dari sarana dan prasarana maupun tenaga pemadam untuk mengatasi permasalahan yang tengah dihadapi,” pungkas Rudi. (*)
| DPRD Berau Dorong Pemasangan GPS pada Speed Boat yang Beroperasi di Maratua dan Derawan |
|
|---|
| DPRD Dorong Pemkab Berau Lakukan Pengadaan Mobil Sampah per Kelurahan |
|
|---|
| DPRD Berau Dorong Talisayan Jadi Ibu Kota DOB Pesisir Selatan |
|
|---|
| DPRD Berau Minta Pemkab Perhatikan Wisata Mangrove Tanjung Batu |
|
|---|
| DPRD Berau Sebut Sektor Pertanian Terhambat Karena Kekurangan Penyuluh dan Fasilitas Pendukung |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.