Berita Pemkab Kutai Barat

Ribuan Warga Bergembira di Malam Puncak HUT ke-26 Kutai Barat

Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati Alun-alun Itho, Kompleks Perkantoran Pemkab Kutai Barat, Rabu (5/11/2025) malam.

Penulis: Febriawan | Editor: Miftah Aulia Anggraini
HO/DINAS KOMINFO KUBAR
PEMKAB KUTAI BARAT - Desain banner Pemerintah Kabupaten Kutai Barat yang dipublikasikan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kutai Barat di situs resmi kutaibaratkab.go.id. 
Ringkasan Berita:
  • Ribuan warga Kutai Barat hadiri malam puncak Dahau 2025 di Alun-Alun Itho.
  • Grup Jamrud dan Arlida Putri sukses mengguncang panggung meski hujan deras.
  • Bupati Frederick Edwin ajak warga jaga semangat kebersamaan dan budaya lokal.

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR — Ribuan masyarakat tumpah ruah memadati Alun-alun Itho, Kompleks Perkantoran Pemkab Kutai Barat, Rabu (5/11/2025) malam.

Mereka larut dalam sukacita di malam puncak perayaan HUT ke-26 Kabupaten Kutai Barat yang menjadi bagian dari rangkaian Festival Dahau 2025.

Meski hujan mengguyur Sendawar, antusiasme warga tak surut sedikit pun.

Mereka tetap bertahan di bawah payung dan jas hujan untuk menikmati konser musik yang menjadi puncak acara.

Baca juga: HUT ke-26 Kutai Barat, Pangdam dan Kapolda Hadiri Welcome Dinner

Dua bintang tamu nasional, Arlida Putri dan grup rock legendaris Jamrud, sukses mengguncang panggung dengan penampilan energik mereka.

Sorak-sorai penonton menggema saat lagu-lagu populer Jamrud mengalun di tengah rinai hujan.

Tak hanya artis nasional, deretan band dan penyanyi lokal Kutai Barat turut memeriahkan acara, menampilkan ragam musik daerah yang kental dengan nuansa budaya lokal.

Dalam sambutannya, Bupati Kutai Barat Frederick Edwin mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya seluruh rangkaian perayaan yang berjalan aman dan penuh kebersamaan.

20251106_Bupati Kutai Barat Frederick Edwin mengungkapkan rasa syukur atas HUT ke-26 Kubar
PENUH KEBERSAMAAN - Bupati Kutai Barat Frederick Edwin mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya seluruh rangkaian perayaan yang berjalan aman dan penuh kebersamaan di malam puncak HUT ke-26 Kutai Barat. (TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN)

Baca juga: HUT ke-26 Kutai Barat Pecahkan Rekor MURI, Ini Pesan Bupati Frederick Edwin

“Puji syukur ke hadirat Tuhan, karena atas berkat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul dalam suasana penuh sukacita pada malam puncak HUT ke-26 Kutai Barat,” ujarnya.

Ia menegaskan, tema tahun ini “Harmoni Kebersamaan dalam Budaya, Sempekat Bersama, Kita Pasti Bisa” mencerminkan semangat persatuan dan gotong royong seluruh masyarakat Kutai Barat.

“Kemajuan daerah tidak akan tercapai tanpa semangat kebersamaan dan dukungan semua pihak. Malam ini kita rayakan keberagaman sebagai simbol persaudaraan,” imbuhnya.

Ketua Panitia Festival Dahau 2025 menambahkan, perayaan ini bukan sekadar hiburan, melainkan momentum untuk memperkuat semangat persatuan, melestarikan budaya, serta menghidupkan UMKM lokal.

Baca juga: Momen HUT ke-26, Ketua DPRD Apresiasi Capaian Pembangunan Kutai Barat 

Rangkaian Festival Dahau 2025 berlangsung selama 16 hari, sejak 23 Oktober hingga 5 November, menampilkan pameran UMKM, olahraga tradisional seperti begasing, belogo, menyumpit, hingga lomba perahu naga dan pentas tari daerah.

Malam puncak perayaan ditutup dengan pesta kembang api spektakuler.

Langit Sendawar memerah oleh cahaya, menandai berakhirnya rangkaian Festival Dahau 2025 yang penuh semangat, persaudaraan, dan kebanggaan daerah. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved