Hari Pahlawan 2025

40 Ucapan Hari Pahlawan 2025 Singkat dan Penuh Makna untuk Caption Medsos

Berikut ini kumpulan ucapan Hari Pahlawan 2025 yang bisa digunakan sebagai caption di media sosial untuk tanggal 10 November nanti.

Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Nisa Zakiyah
TribunManado/Lin/Canva
HARI PAHLAWAN 2025 - Desain Selamat Hari Pahlawan yang diolah dengan aplikasi visual Canva. Berikut ini kumpulan ucapan Hari Pahlawan 2025 yang bisa digunakan sebagai caption di media sosial untuk tanggal 10 November nanti. (TribunManado/Lin/Canva) 

39. Selamat Hari Pahlawan. Aku cinta Indonesia, merdeka!

40. Semangat pemuda Indonesia. Selamat Hari Pahlawan. Siapa kita? Kita Indonesia dan kita bisa! - Bung Karno.

Sejarah Hari Pahlawan

Sejarah peringatan Hari Pahlawan tertuang dalam Keputusan Presiden No. 316 Tahun 1959 tentang Hari-hari Nasional yang Bukan Hari Libur dan ditandatangani oleh Presiden Soekarno.

Peristiwa 10 November identik dengan pertempuran yang terjadi di Surabaya.

Dilansir situs resmi Pemerintah Kota Semarang, diketahui tanggal 10 November 1945 terjadi pertempuran di Surabaya.

Pertempuran ini merupakan pertempuran besar antara pihak tentara Indonesia dan pasukan Inggris.

Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Pertempuran ini juga dikenal satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Setelah gencatan senjata antara pihak Indonesia dan pihak tentara Inggris ditandatangani tanggal 29 Oktober 1945, keadaan berangsur-angsur mereda.

Walaupun begitu, tetap saja terjadi bentrokan-bentrokan bersenjata antara rakyat dan tentara Inggris di Surabaya.

Bentrokan-bentrokan tersebut memuncak dengan terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby (Pimpinan Tentara Inggris untuk Jawa Timur) pada 30 Oktober 1945.

Kematian Jendral Mallaby ini menyebabkan pihak Inggris marah kepada pihak Indonesia.

Kemarahan Inggris berakibat pada keputusan Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh (pengganti Mallaby) mengeluarkan ultimatum 10 November 1945.

Ultimatum itu meminta pihak Indonesia menyerahkan persenjataan dan menghentikan perlawanan pada tentara AFNEI dan administrasi NICA, serta ancaman akan menggempur kota Surabaya dari darat, laut, dan udara apabila orang-orang Indonesia tidak mentaati perintah Inggris.

Mereka juga mengeluarkan instruksi yang isinya bahwa semua pimpinan bangsa Indonesia dan para pemuda di Surabaya harus datang selambat-lambatnya tanggal 10 November 1945, pukul 06.00 pagi pada tempat yang telah ditentukan.

Dikarenakan rakyat Surabaya yang tidak mentaati ultimatum tersebut, terjadilah pertempuran Surabaya yang sangat dahsyat pada tanggal 10 November 1945, selama lebih kurang tiga minggu lamanya.

Medan perang Surabaya kemudian mendapat julukan "neraka" karena kerugian yang disebabkan tidaklah sedikit.

Pertempuran tersebut telah mengakibatkan sekitar 20.000 rakyat Surabaya menjadi korban di mana sebagian besar merupakan warga sipil.

Selain itu, diperkirakan 150.000 orang terpaksa meninggalkan kota Surabaya dan tercatat sekitar 1.600 orang prajurit Inggris tewas, hilang, dan luka-luka serta puluhan alat perang rusak dan hancur. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved