Berita Nasional Terkini

Polemik Bupati Pati Sudewo, Respons Prabowo dan Teguran Keras Gerindra ke Kadernya

Meski kebijakan tersebut akhirnya dibatalkan, protes terhadap Bupati Pati Sudewo tetap bergulir, menandakan ketidakpuasan publik yang mendalam.

DOKUMEN PEMKAB PATI
BUPATI PATI SUDEWO - Bupati Pati, Sudewo meminta maaf atas kegaduhan yang terjadi di posko penggalangan donasi logistik untuk persiapan demonstrasi 13 Agustus menolak kebijakan Pemerintah Kabupaten Pati menaikkan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen. Respons Prabowo hingga Gerindra (DOKUMEN PEMKAB PATI) 

TRIBUNKALTIM.CO - Situasi politik di Kabupaten Pati memanas setelah kebijakan kontroversial yang dikeluarkan oleh Bupati Sudewo memicu aksi demonstrasi besar-besaran pada Rabu, 13 Agustus 2025. 

Ribuan warga turun ke jalan menuntut agar Sudewo mundur dari jabatannya, menyusul keputusan menaikkan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) hingga 250 persen. 

Meski kebijakan tersebut akhirnya dibatalkan, protes terhadap Bupati Pati Sudewo tetap bergulir, menandakan ketidakpuasan publik yang mendalam.

Sudewo adalah Bupati Pati periode 2025–2030 yang berasal dari Partai Gerindra, partai yang saat ini dipimpin oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. 

Ia resmi menjabat sebagai Bupati Pati sejak 20 Februari 2025, namun dalam waktu singkat telah menghadapi krisis kepercayaan dari masyarakat. 

Kebijakan menaikkan PBB-P2 secara drastis menjadi pemicu utama kemarahan warga.

Baca juga: Uang Suap Rp3 Miliar Dikembalikan, Status Hukum Bupati Pati Sudewo Masih Tanda Tanya, Kata KPK

Sebagai informasi, PBB-P2 adalah jenis pajak yang dikenakan atas kepemilikan atau pemanfaatan tanah dan bangunan di wilayah perdesaan dan perkotaan. 

Pajak ini menjadi sumber pendapatan daerah dan biasanya digunakan untuk membiayai pembangunan serta pelayanan publik. 

Namun, kenaikan hingga 250 persen dinilai memberatkan masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.

Respons Presiden Prabowo dan Pemerintah Pusat

Presiden Prabowo Subianto menyayangkan kekisruhan yang terjadi di Pati

Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi menyampaikan bahwa pemerintah pusat telah berulang kali mengimbau para pejabat publik, baik di tingkat pusat maupun daerah, untuk berhati-hati dalam menyampaikan dan menetapkan kebijakan yang berdampak langsung kepada masyarakat.

“Apalagi menyampaikan sebuah kebijakan-kebijakan yang itu akan berdampak kepada masyarakat. Itu terus-menerus kita imbau,” ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/8/2025).

Aksi Demonstrasi dan Reaksi Bupati

Saat demo berlangsung di Alun-Alun Kabupaten Pati, Bupati Sudewo sempat menemui massa dengan pengawalan kendaraan taktis Brimob. 

Namun, kehadirannya justru disambut dengan lemparan benda oleh demonstran yang marah. Petugas kepolisian dan ajudan pun berusaha melindungi Sudewo dengan tameng.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved