Agenda Kongres Projo pada 1-2 November 2025: Jokowi Bakal Buka Acara, Prabowo Diundang Hadir

Pertama, pemilihan ketua umum baru untuk periode berikutnya. Proses ini akan menentukan arah organisasi relawan terbesar pendukung Jokowi tersebut pasca dua periode kepemimpinan sang pendiri bangsa dari Solo itu.

Kedua, penyampaian sikap resmi organisasi terkait komitmen Projo untuk mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.

Langkah ini sekaligus menjadi penegasan posisi Projo yang tetap berada “di garis rakyat”, sesuai dengan visi awal mereka sejak didirikan.

Kongres ini juga diharapkan menjadi forum refleksi atas peran Projo selama satu dekade terakhir dalam mendukung program pembangunan era Jokowi, sekaligus mengkaji bentuk kolaborasi baru antara relawan dengan pemerintah yang kini dipimpin oleh Prabowo-Gibran.

Apa Itu Projo?

Untuk diketahui, Projo adalah singkatan dari Pro Jokowi, yakni organisasi relawan yang terbentuk pada 2013 sebagai wadah dukungan terhadap pencalonan Joko Widodo sebagai Presiden Republik Indonesia pada Pemilu 2014.

Sejak awal berdirinya, Projo dikenal sebagai jaringan relawan terbesar dan paling aktif dalam menggalang dukungan di akar rumput.

Organisasi ini memainkan peran penting dalam dua kemenangan Jokowi di Pilpres 2014 dan 2019.

Dengan basis dukungan yang tersebar luas di seluruh Indonesia, Projo tidak hanya aktif dalam kampanye, tetapi juga sering menjadi mitra sosial politik pemerintah dalam mengomunikasikan kebijakan ke publik.

Ketua Umum Projo, Budi Arie Setiadi, merupakan tokoh politik yang sebelumnya berkiprah di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Ia pernah menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta (1998–2001) dan kemudian menjadi Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan DPD PDI-P DKI Jakarta (2005–2010).

Pada Agustus 2013, Budi Arie menjadi salah satu pendiri utama Projo, yang kemudian berkembang menjadi organisasi relawan nasional. Hingga kini, ia masih memimpin organisasi tersebut.

Prabowo Berangkat ke Korea Selatan

Presiden RI Prabowo Subianto berangkat ke Korea Selatan pada Kamis (30/10/2025) hari ini.

Keberangkatan Prabowo dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di negeri ginseng.

"Ya, hari ini tadi Bapak Presiden bertolak ke Korea untuk menghadiri KTT APEC," ungkap Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi di Antara Heritage Center, Jakarta Pusat, Kamis sore.

Menurut Prasetyo, Prabowo kemungkinan berada di Korea Selatan selama tiga hari.