Super League

Kontroversi Laga Borneo FC vs Madura United, Nadeo Argawinata Kasih Paham Soal Aturan DOGSO

Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata kembali membuktikan kelasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Indonesia.

NEVRIANTO HP/TRIBUN KALTIM
NADEO PAHLAWAN BORNEO - Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata kembali membuktikan kelasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Indonesia. (Tribunkaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo) 

Beberapa penggemar sempat menduga Nadeo bergerak lebih cepat dari waktunya.

Baca juga: Prediksi Skor Borneo FC vs Madura United Super League 2025/2026 Malam Ini

Tetapi tayangan ulang memastikan kiper asal Kediri itu masih berada di garis saat Wehrmann melepaskan tembakan.

Performa Menanjak Sang Kiper Timnas Indonesia

Penampilan impresif ini semakin menguatkan posisi Nadeo sebagai salah satu kiper paling konsisten di Super League musim ini.

Meski bukan pilihan utama di Timnas dalam beberapa laga terakhir, statusnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Tanah Air tak pernah benar-benar pudar.

Baca juga: Borneo FC vs Madura United: Lefundes Siapkan Banyak Skenario, Parreira Tahu Kelemahan Pesut Etam

Nadeo dikenal memiliki refleks cepat, kemampuan membaca arah bola, serta mental pertandingan besar, modal penting baik bagi Borneo FC maupun Timnas Indonesia.

Aksi penyelamatan penalti ini kembali mengingatkan publik pada penampilannya di level internasional, ketika ia beberapa kali menjadi penentu dalam laga-laga penting Garuda.

Saat ini, Nadeo juga menjabat sebagai kapten di Borneo FC dan menjadi sosok sentral di ruang ganti.

Kepemimpinannya ikut menopang performa stabil Pesut Etam musim ini.

Baca juga: Pelatih Borneo FC Samarinda Fabio Lefundes Siapkan Skenario saat Hadapi Madura United

Melalui akun Instagram pribadinya, Nadeo membagikan kegembiraan sekaligus rasa tanggung jawab atas kemenangan penting ini.

“Ambil tanggung jawab, putar balikkan keadaan, dan tiga poin di genggaman,” tulis Nadeo.

Ia juga mengunggah penjelasan mengenai aturan DOGSO yang mendukung keputusan wasit.

“Kartu merah DOGSO tidak berlaku untuk attempt to play the ball, diganti kartu kuning. Kiper menjatuhkan striker dalam duel 1v1 di kotak penalti = kartu kuning + penalti, bukan merah.”

Baca juga: Borneo FC vs Madura United: Lefundes Siapkan Banyak Skenario, Parreira Tahu Kelemahan Pesut Etam

Dengan kemenangan ini, Borneo FC semakin nyaman di puncak klasemen Super League.

Konsistensi permainan, soliditas lini belakang, serta performa brilian Nadeo menjadi kombinasi yang membuat mereka tampil sebagai kandidat kuat juara musim ini.

Pesut Etam akan melanjutkan perjuangan mereka dengan kepercayaan diri tinggi, sementara nama Nadeo Argawinata kembali melambung sebagai kiper yang mampu menjadi penentu di momen-momen kritis.

Klasemen Super League

 
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
35
Borneo FC
11
11
0
0
24
4
20
33
2
35
Persija Jakarta
12
8
2
2
25
12
13
26
3
35
Persib
10
7
1
2
15
6
9
22
4
35
PSIM
12
6
4
2
16
13
3
22
5
35
Malut United
11
6
3
2
19
13
6
21
6
35
Persita
12
5
4
3
16
12
4
19
7
35
Bhayangkara FC
12
5
3
4
11
8
3
18
8
35
Persebaya
11
4
4
3
13
11
2
16
9
35
Arema FC
12
4
4
4
18
17
1
16
10
35
PSM Makasar
11
3
6
2
15
9
6
15
11
35
Bali United
11
3
4
4
15
18
-3
13
12
35
Madura United
12
3
4
5
10
13
-3
13
13
35
Persik
12
3
3
6
12
18
-6
12
14
35
Dewa United
11
3
1
7
11
21
-10
10
15
35
PSBS Biak
12
2
3
7
10
25
-15
9
16
35
Persijap
12
2
2
8
11
20
-9
8
17
35
Semen Padang
12
2
1
9
8
18
-10
7
18
35
Persis
11
1
3
7
11
22
-11
6
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved