Berita Kaltim Terkini
Strategi BI Kaltim Antisipasi Ekonomi Tahun 2026 saat Dana Pusat Terpangkas
Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Kalimantan Timur (Kaltim) langsung siapkan strategi hadapi tantangan ekonomi di tahun 2026
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
Target inflasi pun ditetapkan ketat dalam koridor 2,5 persen ±1 persen.
Perbaikan dalam manajemen pangan menjadi faktor penolong utama, terutama untuk komoditas strategis seperti beras, cabai, dan bawang.
Bahkan, stabilitas harga daging ayam pun menunjukkan tren positif berkat intervensi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Budi mencontohkan peran BUMD dalam menahan laju inflasi.
“BUMD Varia Niaga misalnya, itu membeli telur dalam jumlah banyak dan dijual dengan harga lebih murah untuk menjaga inflasi," ucapnya.
Baca juga: Cerita Sukses Kelompok Petani Boyolali Binaan Bank Indonesia
Optimisme juga nampak setelah kombinasi dua strategi ini akan menjadi pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Apalagi, Kaltim kini memiliki sejumlah proyek strategis, seperti pembangunan kilang minyak di Balikpapan dan pengembangan masif sektor perumahan.
Proyek-proyek ini dipastikan akan menciptakan efek berganda (multiplier effect) yang signifikan, memperkuat rantai nilai (value chain), dan mendongkrak produksi domestik regional.
"Kombinasi strategi pro-growth dan pro-stability ini kami harapkan jadi penyeimbang, sehingga pertumbuhan ekonomi tetap ngacir meski di tengah ketidakpastian global," pungkasnya. (*)
POPULER KALTIM: Pengesahan APBD-P 2025 hingga 57 SPPG Kaltim Belum Kantongi Sertifikat Higienis |
![]() |
---|
5 Wilayah dengan Jumlah Kasus Perceraian Tertinggi Akibat Perselisihan di Kalimantan Timur |
![]() |
---|
APBD Perubahan Kaltim 2025 Disahkan, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Honorer Non-database di Kaltim Belum Jelas, Ratusan Orang Tunggu KemenpanRB |
![]() |
---|
Prosesi Pedang Pora Iringi Pelepasan Purna Bhakti Personel Batalyon A Brimob Kaltim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.