Berita Bontang Terkini

Pemkot Bontang Serius Wujudkan Klub Sepak Bola Profesional, Target Masuk Liga 4 Tahun 2026

Pemerintah Kota Bontang kembali menghidupkan mimpi masyarakat akan kejayaan sepak bola profesional. Rencana pembentukan klub kini mulai digarap serius

HO/PUPUK KALTIM
MEMBANGUN KLUB SEPAKBOLA, Ilustrasi Tiga pemain Tanjung Laut Indah merayakan gol perdana ke gawang Gunung Telihan pada babak 8 besar Pupuk Kaltim Cup 2025 di Stadion Mulawarman, Selasa (16/9/2025) malam. (HO/PUPUK KALTIM) 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Rencana pembentukan klub sepak bola profesional di Kota Bontang kini mulai digarap serius oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang

Langkah ini menjadi bentuk nyata dari tingginya antusias masyarakat yang merindukan kembali kejayaan sepak bola di daerah tersebut.

Berbagai opsi tengah dibahas secara matang, mulai dari pembelian klub yang sudah eksis hingga pembinaan pemain lokal sebagai persiapan menghadapi kompetisi Liga 4 Indonesia.

Menurut Wakil Walikota Bontang, Agus Haris, rencana ini sudah melalui beberapa tahap pembahasan bersama sejumlah perwakilan perusahaan dan pihak terkait. 

Pemerintah berharap sektor swasta ikut berkontribusi, terutama dalam hal pendanaan, mengingat pembentukan satu klub profesional membutuhkan biaya besar serta dukungan fasilitas yang memadai.

Baca juga: Wawali Bontang Agus Haris Beber Pemerintah Serius Matangkan Bangun Klub Sepak Bola Menuju Liga 4

Maka dari itu, Agus Haris menegaskan, meski masih dalam tahap perencanaan, pemerintah serius menggarap rencana ini. Porsi tugas dan tanggung jawab sudah dibagi dengan membentuk tim khusus.

“Askot PSSI Bontang yang menjalankan rencana yang sudah dibahas. Mereka dibantu oleh Tim Perumusan dan Tim Pengendali yang akan kami tunjuk,” jelas Agus Haris, Senin (13/10/2025).

Ia pun membenarkan bahwa wacana akuisisi klub sepak bola yang beredar di masyarakat memang benar adanya.

Klub yang akan diakuisisi nantinya akan mencakup lisensi resmi PSSI, agar bisa langsung ikut berkompetisi di level nasional.

Terkait sumber pendanaan, Agus menjelaskan bahwa penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dimungkinkan bagi klub yang berlaga di Liga 3 dan Liga 4, sebagaimana disampaikan oleh PSSI dalam rapat koordinasi sebelumnya.

Baca juga: Pemkot Bontang Hibahkan Lahan 3 Hektare untuk Gudang Pangan Strategis Bulog Senilai Rp23,4 Miliar

Namun, Pemkot Bontang belum bisa memanfaatkan APBD tahun 2025 karena seluruh alokasinya sudah ditetapkan.

“Makanya tahun ini APBD tidak bisa digunakan karena sudah diketok. Bunda (Neni Moerniaeni) juga mendukung,” ujarnya.

Meski demikian, Agus menilai hal itu butuh waktu karena proses pembentukan klub masih dalam tahap perencanaan dan perancangan.

“Tidak bisa cepat. Semua harus dipertimbangkan matang,” ucapnya.

Agus berharap, rencana pembentukan klub sepak bola profesional ini bisa masuk dalam APBD 2026. Ia 
menegaskan, program tersebut merupakan bagian dari instruksi langsung Walikota Bontang Neni Moerniaeni untuk menghidupkan kembali kejayaan sepak bola Bontang.

“Semoga tahun 2026 bisa kita wujudkan juga karena ini merupakan aspirasi dari masyarakat,” pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved