Rumah Kosong di Gunung Guntur Balikpapan Terbakar, Diduga Akibat Anak-anak Bermain Api

‎TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Sebuah rumah kosong di kawasan Jalan D.I. Panjaitan, RT wilayah Sumber Rejo, Kelurahan Gunung Guntur, Kota Balikpapan, terbakar pada Minggu (2/11/2025) sore.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun api sempat membuat warga sekitar panik.
‎
‎Kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan melalui Command Center 110 sekitar pukul 15.50 WITA.

Menindaklanjuti laporan itu, personel Unit Reaksi Cepat (URC) 110 Satuan Samapta Polresta Balikpapan segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan pengamanan.

Baca juga: DPRD Balikpapan Dorong Sertifikasi dan Insentif bagi Kader Sosial

Kasat Samapta Polresta Balikpapan AKP M. Chusen, melalui Kanit Pam Obvit Ipda Cucuk Quintanto, membenarkan kejadian tersebut.
‎
‎“Begitu menerima laporan adanya peristiwa kebakaran di depan Kimia Farma Jalan D.I. Panjaitan, personel langsung bergerak cepat menuju lokasi. Petugas kemudian mengamankan area agar tidak dipadati warga, membantu tim Damkar memadamkan api, serta mengatur arus lalu lintas di sekitar lokasi,” jelas Ipda Cucuk.
‎
‎Dari keterangan awal di lapangan, kebakaran diduga disebabkan oleh beberapa anak kecil yang bermain api di sekitar rumah kosong tersebut.

Api kemudian membesar dan membakar bangunan sebelum akhirnya berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dibantu warga setempat.
‎
‎“Dugaan sementara penyebab kebakaran adalah kelalaian anak-anak yang bermain api. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” tambahnya.
‎
‎Setelah api berhasil dipadamkan dan situasi dinyatakan aman terkendali, personel URC 110 dan Beat TR 110 kembali melanjutkan patroli rutin di wilayah hukum Kota Balikpapan.
‎
‎Kasat Samapta mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran, terutama di lingkungan padat penduduk dan bangunan kosong yang mudah terbakar.
‎
‎ “Kami mengingatkan warga agar mengawasi anak-anak saat bermain dan segera melaporkan jika melihat aktivitas yang berpotensi menimbulkan bahaya kebakaran,” tutur AKP M. Chusen.
‎
‎Situasi di lokasi kini telah aman dan kondusif setelah petugas memastikan tidak ada titik api yang tersisa. (*)
‎
‎