Berita Samarinda Terkini

Kejurprov Woodball 2025 di Samarinda, Ajang Pembinaan Atlet Muda Menuju Porprov Kaltim

Sebanyak 212 atlet dari berbagai daerah ikuti Kejurprov dan BK Porprov Woodball 2025 di Stadion Palaran Samarinda

Penulis: Nevrianto | Editor: Amelia Mutia Rachmah
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
KEJURPROV KALTIM - Peserta Kejurprov Woodball dan Babak Kualifikasi Porprov VIII Paser 2028 mulai 4-9 November 2025 berfoto bersama Wakil Ketua 4 KONI Kaltim, Ketua IWBA Kaltim dan pengurus juga atlet di lapangan sepak bola luar Stadion Utama Palaran Kota Samarinda Kalimantan Timur, Selasa (4/11/2025). KONI Kaltim ingatkan pentingnya jaga Attitude atau sikap dalam meraih prestasi olahraga. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO) 
Ringkasan Berita:
  • Kejurprov dan BK Porprov Woodball 2025 diikuti 212 atlet dari 7 kabupaten/kota se-Kaltim.
  • Ajang ini menjadi seleksi menuju Porprov VIII di Paser sekaligus pembinaan atlet usia dini.
  • KONI Kaltim dorong pembentukan klub di tiap daerah dan tekankan pentingnya karakter atlet.

 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Lapangan bola luar Stadion Palaran, Kota Samarinda, menjadi pusat perhatian selama sepekan terakhir dengan digelarnya Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Junior dan Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Woodball 2025 yang diselenggarakan oleh Pengurus Daerah Indonesian Woodball Association Kalimantan Timur. 

Kegiatan berlangsung dari 4 hingga 9 November 2025 dan diikuti oleh 212 atlet dari berbagai kabupaten/kota.

Hasbar Mara selaku panitia menyampaikan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah pembinaan dan peningkatan kualitas atlet Woodball sejak usia dini, sekaligus sebagai ajang seleksi menuju Porprov VIII di Kabupaten Paser.

“Kejurprov digelar dua hari, BK selama empat hari. Selain itu, kegiatan ini juga mempererat silaturahmi antar atlet dan pengurus,” ujarnya.

Peserta berasal dari Kota Balikpapan (36 atlet), Penajam Paser Utara (34), Kutai Kartanegara (36), Samarinda (36), Kutai Timur (33), Bontang (18), dan Kutai Barat (8). Kabupaten Paser hanya mengikuti Kejurprov.

Baca juga: KONI Kutim Bersiap Hadapi Porprov Kaltim 2026 di Paser, Bupati Ardiansyah Sulaiman Target 3 Besar

Total ada 10 nomor pertandingan untuk Kejurprov dan 14 nomor untuk BK, dengan dukungan pembiayaan dari KONI Kalimantan Timur.

Hasbar juga mengingatkan pentingnya semangat sportivitas dan netralitas wasit. Ia berharap Kejurprov ini menjadi titik awal bagi atlet Kaltim untuk melangkah ke tingkat nasional dan internasional.

Wakil Ketua IV KONI Kaltim, Firmanuddin Djafar, membuka Kejurprov mewakili Ketua KONI yang sedang menjalankan ibadah umrah. Dalam sambutannya, Firman menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar kompetisi, tetapi momentum penting dalam pembinaan atlet usia dini sesuai amanat AD/ART pasal 23, yang mewajibkan setiap kabupaten/kota membina minimal dua klub.

Firman juga mengapresiasi dua atlet Woodball Kaltim yang saat ini mengikuti Pelatnas 2025. Ia berharap ke depan lebih banyak daerah yang aktif mengembangkan cabang olahraga ini.

“Woodball bukan sekadar pengisi waktu luang, tapi sarana pijakan bagi adik-adik untuk berprestasi,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa prestasi harus dibarengi dengan sikap dan karakter.

“Hormati wasit, juri, pelatih, dan pembina. Sikap adalah fondasi atlet bersinar,” tuturnya.

Dengan semangat kebersamaan dan pembinaan yang berkelanjutan, Kejurprov Woodball 2025 diharapkan melahirkan talenta baru yang mampu mengharumkan nama Kalimantan Timur di kancah nasional dan internasional. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved