Polres Bontang Tangkap Sopir Truk Towing yang Tabrak Pengendara Motor di Jalan Cipto Mangunkusumo

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG – Kepolisian Resor Kota (Polres) Bontang berhasil menangkap sopir truk towing yang menabrak dua pengendara motor di Jalan Cipto Mangunkusumo, tepatnya di tanjakan SMK Negeri 1 Bontang, Minggu (9/11/2025) dini hari.

Kapolres Bontang AKBP Widho Anriano melalui Kasat Lantas AKP Purwo Asmadi mengungkapkan, pihaknya mengamankan tiga orang dalam kasus tersebut.

Mereka terdiri dari sopir truk towing dan dua rekannya yang berada di dalam kendaraan saat kejadian.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Jalan Cipto Mangunkusumo Bontang, 1 Korban Meninggal 

Purwo menjelaskan, pengemudi truk berinisial D, warga Kutai Timur, mengaku membawa mobil dalam pengaruh minuman keras, setelah berkunjung di kawasan Tenda Biru.

“Mabuk. Bawa mobil kondisi mabuk, baru minum di Tenda Biru. Dia kira hanya menyerempet, ternyata korban terlindas,” ungkap AKP Purwo Asmadi, Minggu (9/11/2025).

Diketahui, pelaku D saat itu sedang mengantarkan pesanan genset ke wilayah Tanjung Laut. Setelah kejadian, ia sempat melarikan diri, namun berhasil diamankan petugas di kawasan Kelurahan Kanaan.

“Dia kami amankan saat truknya sedang parkir di Kanaan. Saat ini sopir dan kendaraannya sudah diamankan di Mapolres Bontang,” tambahnya.

Penangkapan dilakukan tanpa perlawanan sekitar pukul 07.00 Wita, atau beberapa jam setelah insiden terjadi.

Menurut Purwo, keberadaan pelaku cepat terdeteksi setelah polisi memeriksa rekaman CCTV kota yang merekam aktivitas lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.

“Dari hasil pemeriksaan CCTV, truk tersebut berhasil kami lacak hingga akhirnya pelaku ditemukan di Kanaan,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut itu terjadi saat truk towing melaju dari arah Loktuan menuju pusat kota. Setibanya di tanjakan SMK Negeri 1 Bontang, kendaraan tersebut menabrak dua perempuan yang mengendarai sepeda motor.

Akibat kejadian itu, satu korban meninggal dunia di tempat setelah terlindas, sementara satu lainnya mengalami luka berat dan dilarikan ke rumah sakit. (*)