Ibu Kota Negara
Retreat Pegawai OIKN Ditutup, Basuki Tekankan Pegawai OIKN Wajib Kerja Lebih Cepat dan Berintegritas
Retreat Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) tahun 2025 resmi ditutup
Penulis: Zainul | Editor: Nur Pratama
TRIBUNKALTIM.CO, IKN - Dengan suasana penuh khidmat dan energi positif, Retreat Pegawai Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) tahun 2025 resmi ditutup melalui Upacara Penutupan yang digelar di Rahlatpur Kodam VI/Mulawarman, Amburawang Darat, Kecamatan Samboja Barat.
Penutupan ini sekaligus menandai berakhirnya rangkaian pembinaan intensif selama dua pekan yang bertujuan memperkuat mental, disiplin, dan karakter pegawai OIKN elemen penting dalam pembangunan IKN.
Baca juga: IKN Torehkan Rekor MURI Lewat Festival Kopi Liberika Pertama di Indonesia
Upacara penutupan dipimpin oleh Kasdam VI/Mulawarman, Brigjen TNI Ari Aryanto bersama Kepala OIKN, Basuki Hadimuljono.
Sekitar 300 orang menghadiri kegiatan tersebut, termasuk pejabat Kodam VI/Mlw, pejabat OIKN, unsur TNI AU dan TNI AL, para pembina, pelatih, serta peserta.
Ritual Penutupan Penuh Simbol dan Makna
Sejumlah prosesi penting mewarnai jalannya upacara penutupan, mulai dari pemeriksaan pasukan, laporan pelaksanaan latihan, hingga penandatanganan berita acara sebagai bentuk pertanggungjawaban resmi.
Salah satu momen paling berkesan adalah pelepasan tanda peserta dan pengalungan medali yang disertai penyerahan sertifikat kelulusan simbol bahwa para peserta telah menuntaskan perjalanan pembinaan dengan baik.
Kepala OIKN Basuki Hadimuljono menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodam VI/Mulawarman atas penyelenggaraan pelatihan yang dinilai sukses memperkuat karakter pegawai OIKN.
Menurutnya, transformasi pola pikir dan etos kerja menjadi kunci agar pegawai OIKN mampu menjawab tuntutan pembangunan IKN sebagai pusat peradaban baru Indonesia.
“Kita tidak hanya membangun gedung, tetapi juga membangun manusia yang akan mengelolanya. Pegawai OIKN harus bergerak dengan budaya kerja baru lebih cepat, lebih sigap, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan,” tegas Basuki, Rabu (19/11/2025).
Amanat Pangdam VI/Mulawarman yang dibacakan Brigjen Ari Aryanto menekankan betapa strategisnya peran pegawai OIKN dalam memastikan pembangunan IKN berjalan sukses.
Bekal wawasan kebangsaan, bela negara, kepemimpinan dasar, hingga materi pembentukan karakter lainnya diharapkan dapat menjadi pondasi kuat bagi para peserta untuk menjalankan tugas besar yang menanti.
Retreat Pegawai OIKN 2025 melibatkan 194 peserta dengan didukung 60 pembina dan pelatih dari Rindam VI/Mulawarman.
Selama dua pekan, kegiatan berlangsung aman, tertib, dan tanpa hambatan berarti. Sebanyak 192 peserta dinyatakan lulus, sementara dua peserta lainnya belum memenuhi standar kelulusan.
Kapendam VI/Mulawarman, Kolonel Inf Gatot Teguh Waluyo, menegaskan bahwa penutupan retreat ini bukan akhir, melainkan awal dari pengabdian baru bagi para pegawai OIKN.
"Kodam VI/Mulawarman akan terus mendukung pembentukan SDM tangguh dan berkarakter. Ini adalah pondasi penting bagi keberhasilan pembangunan Ibu Kota Nusantara,” ujarnya.(*)
| Nasib Investasi di IKN Usai MK Batalkan Hak Guna Lahan 190 Tahun, Ini Kata OIKN dan Menteri ATR BPN |
|
|---|
| IKN Torehkan Rekor MURI Lewat Festival Kopi Liberika Pertama di Indonesia |
|
|---|
| IKN Percepat Pembangunan Hunian ASN, Otorita Buka Lelang Dua Proyek Rp5,5 Triliun |
|
|---|
| Otorita IKN Bangun Hunian ASN dengan Nilai Rp5,5 Triliun |
|
|---|
| Usai Ramai Kabar Media Asing sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Otorita Tanda Tangani 6 Kontrak Baru |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251118_Retreat-pegawai-Otorita-Ibukota-Nusantara.jpg)