Tewas Diibakar Massa

Dedi Mulyadi dan Lukman Hakim Saifuddin Berikan Ini untuk Keluarga Pria yang Dibakar Hidup-hidup

Almarhum meninggalkan istri, satu orang putra berumur 4 tahun dan anak yang masih berada dalam kandungan berusia 7 bulan.

Warta Kota/Fitriyandi Al Fajri
Siti Zubaedah (25) istri Muhammad Al Zahra alias Joya (30), pria yang tewas dibakar massa karena dituding mencuri tiga unit alat pengeras suara musala di Kampung Muara Bakti RT 012/07, Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi pada Selasa (1/8/2017) petang. 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, mengunjungi Siti Zubaedah, istri almarhum Muhammad Al Zahra yang menjadi korban pembakaran massa.

Kunjungan tersebut dibeberkan Dedi Mulyadi dalam unggahan di akun jejaring sosial Facebook miliknya, Kang Dedi Mulyadi, pada 7 Agustus silam.

Almarhum meninggalkan istri, satu orang putra berumur 4 tahun dan anak yang masih berada dalam kandungan berusia 7 bulan.

Baca: Suaminya Dibakar Hidup-hidup, Ini Sikap Siti Zubaidah kepada Para Pelaku

Dalam kunjungan tersebut, Dedi secara kebetulan bertemu Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin yang kebetulan berada di rumah keluarga korban.

"Secara kebetulan, pada saat yang sama, Pak Menteri Agama juga datang menjenguk," tulis Dedi Mulyadi.

Bukan cuma itu, untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan, Menteri Agama akan menanggung biaya pendidikan anaknya sampai perguruan tinggi.

Istri dari almarhum MA yang dibakar hidup-hidup diduga melakukan pencurian amplifier mushala, Siti Zubaidah saat ditemui di kediamannya Kampung Jati, Desa Cikarang Kota, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (3/8/2017).
Istri dari almarhum MA yang dibakar hidup-hidup diduga melakukan pencurian amplifier mushala, Siti Zubaidah saat ditemui di kediamannya Kampung Jati, Desa Cikarang Kota, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Kamis (3/8/2017). (KOMPAS.COM/Anggita Muslimah)

"Saya dan teman-teman menanggung biaya persalinan dan biaya hidup istri almarhum beserta anak-anaknya saat ini dan seterusnya," tulis Dedi.

"Semoga kita semua dapat mengambil hikmah bahwa cinta dan kasih sayang yang Allah SWT berikan kepada kita, senantiasa hidup dalam setiap hela nafas kita," tutup Dedi dalam unggahannya.

Terlihat sejumlah foto kunjungan tersebut yang juga diunggah Dedi ke akun Facebook-nya.

Tampak, gestur Dedi yang menunduk saat bersalaman dengan janda Muhammad al Zahra alias Joya alias MA tersebut, sebagai tanda turut berbelasungkawa.

Baca: Soal Pembakaran Pria yang Dituduh Curi Amplifier Mushala, Ini Tanggapan Ketua Umum MUI

Dalam foto itu, terlihat pula Dedi dan Menteri Agama sedang berbincang dengan Siti Zubaedah.

Tampak, kesedihan masih menggelayut di wajah Siti Zubaedah atas kematian tragis yang menimpa suaminya.

Susah makan

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved