Tersisa 24 Kandidat, Masyarakat Diminta Ikut Menilai Track Record Calon Anggota Bawaslu

Dukungan akan hal tersebut, masyarakat juga diharap bisa berkontribusi terkait nama-nama calon anggota Bawaslu tersebut.

HO
Herdiansyah Hamzah, Anggota Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Kaltim 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Anjas Pratama

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Hasil seleksi lanjutan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kaltim mulai mengerucut satu persatu.

Usai sekitar 68 orang lolos dalam seleksi tahapan administrasi, jumlah kandidat kini menyisakan 24 orang, hasil dari seleksi tes tertulis, kesehatan, dan psikologi tahap I.

Hal ini disampaikan Anggota Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Kaltim, Herdiansyah Hamzah, Senin (14/8).

“Ada 24 orang yang lolos seleksi kesehatan, tertulis, dan psikologi tahap I. Selanjutnya, ke 24 calon kandidat angggota Bawaslu ini akan lakukan tes kesehatan, psikologi, serta wawancara di tahap ke II".

Rinciannya tanggal 16 untuk tes kesehatan tahap II, kemudian tes psikologi tanggal 18-19 Agustus, dan terakhir tes wawancara di 21-22 Agustus.

"Usai ketiga tes tersebut, baru akan dikerucutkan lagi menjadi 6 orang, untuk selanjutnya dikirim ke Bawaslu Pusat sebelum akhirnya dipilih 3 orang sebagai anggota Bawaslu periode selanjutnya,” ujar
Herdiansyah Hamzah.

Belum dilakukannya tes wawancara, diakui Herdiasnyah, karakter serta integritas calon anggota Bawaslu masih belum terlihat.

Hal ini menjadi kewajiban, karena diperkirakan, untuk Pemilukada 2018 mendatang, tugas-tugas Bawaslu akan lebih keras, sehingga dibutuhkan personel-personel yang paham hukum secara mendalam, serta memiliki integritas yang tinggi.

“Kami akan pilih secara mendalam, untuk 6 orang yang nantinya diserahkan ke pusat tersebut. Ini karena tantangan mereka dalam mengawasi Pemilukada 2018 nanti juga cukup besar,” katanya.

Dukungan akan hal tersebut, masyarakat juga diharap bisa berkontribusi terkait nama-nama calon anggota Bawaslu tersebut.

“Masyarakat kami minta untuk berikan masukan atau tanggapan. Bisa melalui surat, email, atau datang langsung ke sekretariat tim seleksi. Identitas pelapor akan dirahasiakan,” katanya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved